Hannah Schmitz Ingin Banyak Perempuan Bekerja di F1

Berita F1 : Insinyur strategi utama Red Bull Racing yaitu Hannah Schmitz menginginkan agar banyak perempuan bisa menjajal peruntungan mereka di dunia Formula 1. Ia sendiri membuktikan bahwa jenis kelamin bukan halangan untuk bisa berkarier di dunia balap.

Dari pitwall Red Bull Racing, terdapat satu sosok yang kerap menarik perhatian banyak orang. Sosok tersebut adalah Hannah Schmitz yang memegang tugas sebagai insinyur strategi utama tim. Hannah merupakan perempuan di antara puluhan bahkan ratusan laki-laki yang bekerja di dalam tim F1. Meski demikian, ia tidak pernah ciut dan justru ingin meyakinkan perempuan di luar sana agar berani menjalin karier sepertinya.

"Ketika saya pertama kali memulai, saya hampir tidak ingin orang menganggap saya sebagai perempuan atau saya tidak berusaha menjadi laki-laki, tetapi jenis kelamin saya tidak memengaruhi kemampuan saya dalam melakukan pekerjaan. Jadi, jenis kelamin saya bukanlah sesuatu yang perlu menjadi faktor ketika saya bekerja. Namun kemudian, saya merasa keberagaman akan meningkat. Hanya butuh waktu sedikit lebih lama di industri ini," ucap Hannah.

"Namun, saya menyadari bahwa sebenarnya hal itu tidak terjadi begitu saja. Jadi, kita perlu menjadi panutan dan berteriak tentang betapa hebatnya pekerjaan ini. Saya sangat mencintai pekerjaan saya, betapa hebatnya pekerjaan ini dan bagaimana Anda bisa melakukan ini. Anda tidak perlu menjadi orang kulit putih kelas menengah untuk dapat melakukan pekerjaan ini," tandasnya.

Artikel Tag: Hannah Schmitz, f1