Ferrari Sadar Peta Persaingan F1 2026 Tak Ditentukan di Seri Pembuka

Berita F1: Prinsipal Ferrari, Fred Vasseur, menilai hasil balapan pembuka Formula 1 di Australia tidak akan menjadi gambaran nyata tentang kekuatan tim sepanjang musim. Menurutnya, perubahan regulasi besar yang akan diterapkan membuat klasemen awal musim berpotensi menyesatkan dan jauh dari cerminan kondisi akhir kompetisi.

Formula 1 akan memasuki era teknis baru dengan perubahan signifikan pada aspek aerodinamika dan unit daya. Menjelang debut resmi mobil generasi terbaru, Vasseur menilai masih banyak potensi performa yang belum sepenuhnya tergali oleh tiap tim. Hal tersebut membuat perbandingan kekuatan pada balapan pertama menjadi kurang relevan.

“Ini bukan soal gambaran pertama musim,” ujar Vasseur kepada media. Ia menegaskan bahwa klasifikasi hasil Grand Prix Australia tidak akan menjadi patokan utama. Menurutnya, faktor terpenting justru terletak pada kemampuan pengembangan mobil sepanjang musim.

Vasseur menjelaskan bahwa awal siklus regulasi selalu ditandai dengan program pengembangan yang sangat intens. Tim yang mampu bergerak cepat dan tepat dalam memperbarui mobil akan memiliki peluang besar untuk mengubah posisi mereka di klasemen. “Musim ini akan banyak ditentukan oleh pengembangan dan seberapa cepat tim bisa berkembang,” katanya.

Ia juga menekankan bahwa hasil di Australia, baik berada di posisi depan maupun belakang, tidak akan menentukan segalanya. “Tidak masalah jika kami P1 atau P10 di balapan pertama. Perjalanannya masih panjang sampai akhir musim, dan itu berlaku untuk semua tim,” ujar Vasseur.

Ferrari sendiri berharap regulasi baru dapat membantu mereka kembali bersaing di barisan depan setelah menjalani musim 2025 yang mengecewakan. Namun Vasseur mengakui bahwa skala perubahan aturan kali ini membuat mustahil untuk memprediksi posisi pabrikan asal Maranello dibandingkan para rival.

“Saya benar benar tidak tahu,” katanya. Vasseur menekankan bahwa olahraga ini pada akhirnya selalu soal perbandingan. Sebuah tim bisa merasa telah bekerja dengan baik, namun terlihat tertinggal jika pesaing melakukan pekerjaan yang lebih baik. Karena itu, Ferrari memilih fokus penuh pada proyek mereka sendiri.

Menurut Vasseur, tim saat ini mendorong pengembangan hingga batas maksimal dan berupaya memaksimalkan setiap aspek dari proyek mobil baru. Ia percaya semakin banyak waktu dan energi yang dicurahkan, maka kualitas paket yang dihasilkan akan semakin baik.

Namun ia menolak berspekulasi soal posisi Ferrari dibanding McLaren, Red Bull, atau Alpine. “Tidak ada yang benar benar tahu siapa yang ada di depan,” ujarnya. Bagi Vasseur, hal terpenting adalah tidak membuang energi untuk menebak kekuatan lawan, melainkan memastikan Ferrari melakukan pekerjaan terbaik yang bisa mereka lakukan.

Artikel Tag: Ferrari, Charles Leclerc, Fred Vasseur, F1 2026, Lewis Hamilton