Bos Mercedes Peringatkan George Russell Agar Tak Usik Timnya

Berita F1: Toto Wolff mengaku tak senang dengan insiden yang menimpa Valtteri Bottas di Imola, ia pun memperingatkan George Russell supaya tak mengulangi hal tersebut.

Valtteri Bottas dan George Russell berakhir di gravel dan saling menuduh satu sama lain. Mobil W12 yang dikemudikan Bottas rusak berat meski kondisi pilot senior tersebut baik-baik saja. Dengan tersingkirnya pilot asal Finlandia itu, maka hanya Lewis Hamilton yang mampu menyumbangkan poin untuk Mercedes. Sang juara bertahan F1 tersebut gagal memperoleh poin penuh karena kalah dari Max Verstappen (Red Bull Racing).

Kontak antara kedua pebalap tersebut membuat Russell berada dalam pantauan Mercedes. Rider Inggris tersebut memang digadang-gadang bakal jadi pebalap masa depan mereka.

“Itu kejutan yang buruk. Saya dapat membayangkan tak ada percakapan akrab antara keduanya, akan tetapi kami harus menganalisis ini lagi sebab kedua pihak harus bertanggung jawab. Kami bakal menilai apa itu. Mungkin saja tidak 50-50, bisa jadi 60-40 tapi saya tak dapat mengatakan dengan cara apa,” ujar Bos Mercedes, Toto Wolff seperti yang dikutip dari laman Motorsport.com.

Usai lomba, Wolff mengungkapkan ia belum mendapat kesempatan untuk berkomunikasi dengan George Russell. Ia pun melontarkan kritik dengan nada bercanda kepada pebalap Williamas tersebut.

“Saya belum menemui George, ia belum datang. Saya menggodanya dengan mengatakan jika ia bekerja dengan bagus, dia bisa berada di Mercedes. Kalau tidak, dia bakal berakhir di Renault Clio Cup. Hari ini, lebih dekat dengan Renault Clio Cup,” Wolff menandaskan.

Ia menilai performa Bottas cukup mengecewakan, hal itu pun makin dirusak dengan gaya balapan ceroboh Russell.

“Situasi tersebut tak seharusnya terjadi. Valtteri punya 30 lap pertama yang buruk dan ia seharusnya tidak berada dalam situasi itu. Namun George seharusnya tak pernah melakukan manuver ini, paham bahwa sirkuit mongering,” ucapnya.

“Itu artinya ia ambil risiko dan mobil lain yang berada di depannya adalah Mercedes. Setiap kemajuan pebalap dan bagi pilot muda, Anda tak pernah kehilangan gambar besar. Saya rasa ia harus belajar.”

Wolff juga memberi peringatan kepada pengganti Lewis Hamilton di GP Sakhir 2020 itu supaya tak mengacaukan Mercedes.

“Anda harus melihat bahwa di sana ada Mercedes dan saat itu kondisi trek basah, maka bakal terdapat risiko saat menyalip. Ketika trek mengering, kemungkinan besar dapat melawannya. Sekarang saya tak ingin Russell mencoba membuktikan apa pun kepada kami. Saya kenal Valtteri lima tahun, ia tak pernah berusaha membuktikan apa pun,” tuturnya.

“Ini tak menyenangkan bagi kami. Sebuah guncangan besar. Mobil kami hampir tak dapat diperbaiki dan dalam konteks pembatasan anggaran. Ini bukan apa yang kami inginkan dan mungkin bakal membatasi evolusi yang bisa kami lakukan,” Wolff mengakhiri.

Artikel Tag: Williams Team, Mercedes Team, F1 2021, GP Emilia Romagna, Valtteri Bottas, George Russell