Thunder Predator Superior di Laga Pembuka Fase Grup Singapore Major

Berita Esports : Pertandingan fase grup di ONE Esports Major Dota 2 resmi dimulai hari Senin (29/3). Thunder Predator sebagai unggulan No. 2 di event ini tampil superior di laga pembuka mereka, dengan meraih dua kemenangan, masing-masing atas Alliance dan Team Liquid.

Tergabung dengan dua tim tersebut yang notabene datang dari wilayah yang dianggap terkuat tidak membuat gentar Thunder, dengan dibuktikan mengawali babak fase grup di Major ini lewat rekor sempurna 2-0 dari kedua match pertamanya.

Seri pertama Thunder Predator hari itu dimulai dengan meladeni Liquid, tim asal Eropa, di mana mereka menggunakan strategi permainan agresif. Dilansir GosuGamers, kedua tim juga mencoba mengandalkan susunan pemain yang diharapkan dapat membawa mereka mencapai objektif dengan cepat.

Sementara Team Liquid merencanakan seluruh strategi itu dengan memilih Lycan, Death Prophet, Tiny dan Abaddon, Mnz cs merespons dengan mengandalkan hard carry yang juga memungkinkan mereka lebih berbahaya dalam team fight.

Tim asal Amerika Selatan itu pun membuat kombo Terrorblade-Oracle, yang mendominasi dan memaksa Liquid mengganti taktiknya menuju game berikutnya. Meski kedua regu memiliki banyak taktik yang serupa, tetapi pilihan hero yang berbeda menjadi keunggulan Thunder, sehingga bisa memenangkan seri ini 2-0.

Pertandingan Thunder berikutnya adalah melawan unggulan No. 2 Eropa, Alliance, yang pada ronde pick pertama game pertama memilih Alchemist. Demi merusak rencana farming dan timing push dari lawannya, Thunder Predator mengambil hero yang mendominasi lane. Strategi itu sesuai harapan, karena mereka dapat mengambil penuh kendali permainan, ketika carry Ursa bergabung ke pertarungan early stage untuk membantu mereka menang.

Memaksa terjadinya pertarungan dan muncul dengan semua hero sepertinya menjadi favorit untuk Thunder Predator, karena gaya bermain tersebut kembali dipertontonkan di game kedua dan sukses membuat Alliance kepayahan. Hero Anti-Mage, dan Enigma, selalu siap mengejutkan musuh dan akhirnya mampu menyudahi perlawanan wakil Eropa tersebut.

Artikel Tag: Thunder Predator, Alliance, Singapore Major Dota 2, Esports