Invictus Gaming Eliminasi Thunder Predator dari Singapore Major

Berita Esports : ONE Esports Singapore Major kini tinggal menyisakan tim dari tiga wilayah setelah satu-satunya wakil dari Amerika Selatan, Thunder Predator, disingkirkan oleh Invictus Gaming (IG), hari Sabtu (3/4) usai takluk 1-2.

Thunder merupakan satu-satunya wakil Amerika Selatan di Major, setelah beastcoast mundur dari turnamen ini karena masalah Covid-19. Mereka juga menjadi tim terakhir di luar Amerika Utara, China, dan Eropa yang tersisa, sebab di seri sebelumnya, wakil tersisa dari Asia Tenggara, Neon Esports, disingkirkan Team Secret.

Pada pertandingan ini, IG sempat goyah di awal game pertama dan meski sempat lebih unggul di menit 16, Thunder Predator bangkit kembali. Akhirnya IG harus kalah saat laga belum genap 28 menit, berkat permainan core Juggernaut / Death Prophet yang kuat.

Namun pada game kedua, Invictus Gaming kembali menunjukkan penampilan dominan yang khas dan benar-benar menghancurkan tim Amerika Selatan itu, dengan rasio kill 31-5 dalam 27 menit. Dilansir Dot Esports, Emo mencetak skor 12-1-11 dengan hero-nya, Puck, sedangkan FlyFly menggunakan Troll Warlord guna menumbangkan core dari Prophet dan Medusa milik Nature.

Situasi serupa dari game 2 juga terlihat di game ketiga, tapi Thunder membuat kesalahan fatal dengan membiarkan Storm Spirit andalan Emo kembali berduet dengan Troll Warlord dari FlyFly, yang menjadi faktor takluknya mereka di game ini, kalah 2-1 di seri, dan harus menyudahi perjalanan di Singapore Major.

Untuk Invictus Gaming, kemenangan ini membuat mereka mengamankan posisi empat besar di Singapore Major, dan akan menantang Team Secret untuk memastikan tempat di tiga besar serta satu laga terakhir menuju grand final.

Sementara Thunder Predator yang sempat tampil luar biasa di playoff seperti kala mengalahkan Team Aster dan Virtus.pro, keluar dari turnamen sebagai urutan lima dengan membawa pulang $ 25.000, juga 300 poin Dota Pro Circuit.

Artikel Tag: Thunder Predator, Invictus Gaming Dota, Singapore Major Dota 2, Esports