Zinedine ZIdane Indikasikan Pensiun Dini Sebagai Pelatih

Berita Liga Spanyol: Zinedine Zidane memberikan pernyataan yang membuat masa depan jangka panjangnya di Real Madrid diragukan, lantaran dia tidak ingin melatih klub kesayangannya tersebut hingga 20 tahun.

Zidane telah memberikan dampak yang signifikan untuk Los Blancos, baik sebagai pemain maupun pada saat ini sebagai pelatih, dengan mempersembahkan banyak trofi bergengsi.

Pada periode pertamanya sebagai pelatih, Zizou mengantarkan Real Madrid merebut tiga trofi Liga Champions secara beruntun, sebelum kembali lagi pada bulan Maret 2019 lalu, hanya sembilan bulan setelah pengunduran dirinya.

Real Madrid sempat melalui periode kelam sepeninggal Zidane ketika dilatih oleh Julen Lopetegui dan Santiago Solari, namun kini mereka telah kembali berjaya, dengan berhasil memuncaki klasemen sementara La Liga.

Menjelang pertandingan kontra tim juru kunci La Liga, Espanyol, pada hari Minggu (28/6) ini, Zidane mengindikasikan masa depannya selagi berbicara soal Sergio Ramos.

"Itu sudah jelas bahwa dia bisa meraih apa pun yang telah direngkuhnya saat ini, karena dia memiliki kualitas, dan terlebih, kepribadiannya," kata Zidane perihal Ramos.

"Dia selalu ingin menjadi pemenang dan membuat sejarah bersama klub ini. Saya tak terkejut dengan pencapaian Sergio. Kami beruntung memilikinya di Madrid dan saya harap itu berlanjut hingga akhir kariernya. Saya tidak akan menjadi pelatih hingga 20 tahun. Saya akan pensiun lebih cepat. Segalanya bisa terjadi.

"Saya lebih baik sebagai pesepak bola daripada pelatih. Di pikiran saya, saya selalu menjadi seorang pemain sepak bola. Saya tidak akan melatih selama 20 tahun, saya tidak tahu berapa lama lagi. Saya tidak merencanakan apa pun. Saya akan mengakhirinya dan kemudian melakukan hal lain."

Artikel Tag: Zinedine Zidane, Real Madrid