Yassine Bounou Ungkap Kelabilan Bayern dalam Mencari Kiper di Musim Panas

Berita Liga Jerman: Yassine Bounou kini telah resmi menjadi pemain Al Hilal setelah ditransfer dari Sevilla pada bursa transfer musim panas 2023 dengan biaya sebesar 21 juta euro dan dikontrak selama tiga tahun ke depan. Sebelum bergabung bersama klub Arab Saudi tersebut, kiper internasional Maroko itu mengaku sempat didekati oleh Bayern Munich.

Akan tetapi, saat itu Bayern Munich tidak langsung membuat tawaran konkret untuk mendatangkan Yassine Bounou ke Allianz Arena di musim panas 2023. Juara bertahan Bundesliga itu justru terkesan labil dan menggantungkan nasib Bounou, karena mereka juga terus mengincar penjaga gawang lain setelah sebelumnya berjanji akan segera mengirimkan tawaran resmi untuk merekrut penjaga gawang 32 tahun tersebut.

“Bayern telah melakukan kontak dengan Sevilla. Mereka meminta saya untuk menunggu dan memberi tahu saya bahwa mereka akan mengirimkan penawaran resmi. Namun, sementara itu mereka juga sedang dikaitkan nama-nama kiper lainnya. Ada saatnya saya memahami bahwa Bayern hanya ingin meminjam saya,” jelas kiper asal Maroko itu kepada El Pelotazo.

Pada musim panas 2023 lalu Bayern memang sempat dikaitkan juga dengan kiper andalan Cheslea, Kepa Arrizabalaga. Namun, pada akhirnya Kepa memilih bergabung bersama Real Madrid dengan status sebagai kiper pinjaman untuk menggantikan Thibaut Courtois yang mengalami cedera ACL.

“Sayangnya klub-klub sekarang tidak mau mengeluarkan uang, itu sulit. Sulit mengeluarkan uang untuk merekrut pemain berusia 32 tahun seperti saya, itu berlaku untuk Bayern atau tim lain. Saat itu saya menunggu dan tawaran dari Al-Hilal pun datang,” lanjutnya.

Artikel Tag: Yassine Bounou, Bayern Munich