Walter Sabatini: MoneyBall Bagaikan Pertunjukan Yang Terkutuk

Penulis: Uphit Kratos
Kamis 13 Jul 2023, 05:45 WIB
Walter Sabatini

Walter Sabatini

Ligaolahraga.com -

Berita Liga Italia: Mantan direktur Walter Sabatini marah karena AC Milan memecat Paolo Maldini dan Frederic Massara. Baginya, MoneyBall bagaikan pertunjukan yang terkutuk.

Paolo Maldini dan Frederic Massara dipecat langsung oleh pemilik klub, Gerry Cardinale, tepat beberapa jam setelah AC MIlan menyelesaikan seluruh kampanye musim 2022-23 silam.

Langkah tersebut ternyata berimbas buruk bagi klub, dimana para suporter marah dan memicu protes berskala kecil.

Dalam beberapa minggu setelahnya, Milan telah menjual pemain masa kecilnya, Sandro Tonali, ke Newcastle United dan merekrut Ruben Loftus-Cheek, dengan Christian Pulisic yang juga akan tiba pekan ini.

Berbicara kepada Radio 24 melalui TMW, mantan direktur olahraga Milan, Walter Sabatini memberikan pendapatnya mengenai keputusan untuk memecat Maldini, dan menganggap MoneyBall sebagai pertunjukan yang terkutuk.

"Saya benar-benar membenci pilihan Milan, juga karena caranya. Massara dan Maldini mewarisi puing-puing Milan dan membawa mereka meraih Scudetto.” ujar Sabatini.

“Moneyball? Film paling terkutuk yang pernah dibuat, sepak bola tidak bisa hanya sekadar statistik. Milan menjual Tonali setelah menyingkirkan Maldini. Saya pikir kendala penjualan Tonali adalah Maldini sendiri,”

“Dia tidak akan pernah menandatangani kesepakatan itu, betapapun besarnya kesepakatan itu. Orang-orang Arab Saudi, saya mengatakan ini dengan segala hormat, mereka tidak dapat membeli perasaan sepak bola yang kami miliki.

“Ketika saya berbicara tentang perasaan sepak bola, saya mengacu pada kekayaan pengetahuan dan kecintaan terhadap sepak bola.”

Artikel Tag: Walter Sabatini, AC Milan, Paolo Maldini, Frederic Massara, Moneyball

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/walter-sabatini-moneyball-bagaikan-pertunjukan-yang-terkutuk
3956  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini