Vinicius Jr Jadi Korban Rasis, Pelatih Valencia Berikan Komentar

Berita Liga Spanyol: Perilisan dokumenter Vinicius Jr. baru-baru ini telah memicu kontroversi di Spanyol, dengan Valencia menjadi pusat perdebatan yang berkembang mengenai subtitel yang digunakan dalam segmen utama yang merujuk pada pelecehan rasis yang ditujukan kepada pemain sayap Real Madrid tersebut selama pertandingan di Mestalla.

Pelatih Valencia, Carlos Corberan telah mengakui bahwa ia belum melihat dokumenter tersebut atau klip viral yang beredar daring, tetapi mengonfirmasi bahwa klub tersebut secara aktif mempertimbangkan cara menanggapi apa yang mereka yakini sebagai subtitel yang tidak akurat.

Masalahnya terletak pada sebuah video yang dibagikan di media sosial, di mana para penggemar di Mestalla terdengar meneriakkan hinaan, tetapi subtitel tersebut diduga salah mengartikan kata-kata yang digunakan.

Secara khusus, kata "idiot" dikatakan telah salah diterjemahkan menjadi "monyet", yang memicu kemarahan dan memperkuat narasi rasisme ditujukan ke Vinicius Jr.

"Saya tidak punya 'TikTok' dan saya belum menonton dokumenternya. Saya tahu klub sedang mempertimbangkan apa yang harus dilakukan. Saya mengerti bahwa orang-orang mendengarkan, bukan hanya membaca. Saya fokus pada permainan," kata manajer Valencia itu.

Pelatih Valencia itu segera membela reputasi para pendukung klub. "Saya sangat mengenal para penggemar Valencia CF dan saya tahu betapa mereka sangat menghormati," katanya.

Penyerang Valencia Hugo Duro sependapat dengan manajernya dan mengkritik isi film dokumenter tersebut. "Siapa pun yang pernah ke Mestalla, siapa pun yang pernah menonton videonya, dapat melihat bahwa kata 'idiot' diucapkan," katanya.

Artikel Tag: Vinicius Jr, Valencia, rasis