Usai Dikalahkan Spurs, Ruben Amorim Membuat Pengakuan Mengejutkan

Berita Sepak Bola: Manajer Manchester United, Ruben Amorim, membuat pengakuan yang mengejutkan setelah timnya merosot ke peringkat 15 karena dikalahkan Tottenham Hotspur.

Manchester United tampil sangat mengecewakan saat menghadapi Tottenham Hostpur arahan Ange Postecoglou. The Red Devils kalah 1-0 berkat gol James Maddison di menit ke-13 yang berhasil melewati kiper Andre Onana. Kekalahan ini membuat Setan Merah terpuruk ke peringkat 15 klasemen Liga Primer, bahkan satu peringkat lebih rendah dari posisi yang ditinggalkan Erik ten Hag sebelum Ruben Amorim mengambil alih.

Pelatih asal Portugal itu pun mulai terbuka tentang 'segala sesuatu yang salah' selama masa kepemimpinannya di United. Situasi semakin sulit karena timnya harus bertolak ke London Utara tanpa 12 pemain inti akibat krisis cedera yang tak kunjung usai. Tantangan ini semakin memperburuk performa tim di lapangan.

“Saya selalu meminta waktu satu pekan untuk mempersiapkan diri menghadapi sebuah pertandingan. Namun, dalam kurun waktu itu, kami justru kehilangan beberapa pemain. Itu adalah momen ketika segalanya berjalan tidak sesuai rencana. Di awal pekan, kami memiliki skuat lengkap dan waktu untuk berlatih, tetapi hari demi hari, pemain kami terus berkurang. Saya tidak ingin menggunakan ini sebagai alasan. Setiap pelatih di dunia pasti menghadapi masalah serupa. Kami hanya perlu menghadapi tantangan ini,” kata Amorim seperti dilansir dari Goal.

“Tentu saja, saya frustrasi, begitu juga dengan para penggemar. Namun, kami harus berhenti fokus pada gambaran besar. Sekarang bukan saat yang tepat untuk itu. Kami hanya perlu berkonsentrasi pada pertandingan berikutnya dan melakukan segala cara untuk memenangkan beberapa laga demi menyelesaikan musim ini dengan baik."

"Apa yang kalian lihat dan diskusikan setiap pekan, saya juga menyadarinya. Saya menghadapi banyak masalah, dan pekerjaan saya di sini sangat, sangat sulit. Namun, saya tetap berpegang teguh pada keyakinan saya. Kita tumbuh dan belajar dari setiap tantangan. Kita harus menghadapinya, bukan melarikan diri—itulah prinsip saya. Hari ini terasa menyakitkan, sangat sulit menerima kekalahan dalam banyak pertandingan. Tapi, dalam sepekan, banyak hal bisa berubah.”

Artikel Tag: Ruben Amorim, Manchester United