Unai Emery Merendah Usai Aston Villa Permalukan Chelsea

Berita Liga Inggris: Unai Emery menegaskan dirinya tidak merasa Aston Villa sedang terlibat dalam perburuan gelar juara Premier League, meski timnya baru saja mencatatkan kemenangan kedelapan beruntun usai menundukkan Chelsea di Stamford Bridge.

Kemenangan Ahad (28/12) dini hari WIB menjadi catatan spesial bagi Aston Villa. Ini adalah pertama kalinya mereka meraih delapan kemenangan beruntun di kasta tertinggi sejak periode Oktober–Desember 1910. Di semua kompetisi, rentetan 11 kemenangan Villa juga menyamai rekor klub yang pernah tercipta pada 1897 dan 1914.

Ollie Watkins menjadi pembeda setelah masuk dari bangku cadangan jelang satu jam pertandingan. Dua golnya membalikkan keadaan, melanjutkan tren unik The Villans yang selalu menang di laga tandang liga musim ini setelah lebih dulu tertinggal.

“Itu bukan sesuatu yang mengejutkan dan tentu membuat kami bangga,” kata Unai Emery. “Tapi ini tentang membangun mentalitas dan struktur, seperti yang sedang kami lakukan sekarang.”

Emery mengungkapkan bahwa awal musim justru penuh kekhawatiran. “Kami sangat khawatir pada Agustus dan September,” ujarnya. “Kami berbicara secara bertahap tentang bagaimana menghadapi tantangan di setiap pertandingan yang kami mainkan.”

Menurut pelatih asal Spanyol itu, fokus Aston Villa tidak pernah tertuju pada klasemen. “Kami tidak melihat tabel, kami fokus pada setiap pertandingan,” tegas Emery. “Dengan memperkuat struktur tim, kami bekerja keras dan terus bekerja keras.”

Ia juga menyoroti sikap para pemainnya. “Para pemain bekerja sangat keras, mereka bertanggung jawab dan dewasa,” lanjutnya. “Kami punya pemain-pemain yang sangat bagus dan mereka merespons tuntutan tinggi kami dalam segala hal.”

Mengenai jalannya laga melawan Chelsea, Emery menilai performa timnya sangat disiplin. “Kami sangat menuntut secara taktik dan babak pertama fantastis dalam cara para pemain bertahan,” jelasnya. “Kami kesulitan melawan Chelsea dan tidak mengontrol bola, tapi kami tetap kompetitif.”

Perubahan datang di babak kedua lewat para pemain pengganti. “Di babak kedua, para pemain cadangan memberi energi baru,” kata Emery. “Kami hanya tertinggal 1-0 lalu mendapatkan momentum. Dampak mereka fantastis dan ini contoh bagus bagi pemain yang ada di bangku cadangan.”

Saat ditanya apakah Aston Villa kini masuk perburuan gelar, Emery menjawab lugas. “Tidak juga,” katanya singkat. “Saya tidak merasakannya, tapi kami memang sedang bersaing dengan sangat baik.”

Ia kemudian menyebut rival-rival utama. “Manchester City dan Arsenal, wow,” ujar Emery. “Kami akan memainkan 38 pertandingan. Masih ada Liverpool, Chelsea, Manchester United.”

Emery menutup dengan penegasan target realistis timnya. “Kami harus bersaing dengan mereka dan mencoba konsisten sepanjang 38 laga seperti sekarang. Arsenal dan Manchester City masih berada di depan kami,” pungkasnya.

Artikel Tag: Unai Emery, Aston Villa, Chelsea, Premier League