Tottenham Krisis Pemain, Ange Postecoglou Akui Timnya Kewalahan

Berita Liga Inggris: Tottenham asuhan Ange Postecoglou menghadapi krisis cedera besar-besaran saat melawan Everton setelah Dominic Solanke, pemain yang direkrut pada musim panas dengan biaya sebesar 65 juta poundsterling, harus absen karena cedera lutut.

Kondisi ini semakin memperburuk situasi bagi manajer Ange Postecoglou, yang mengungkapkan bahwa ia hanya memiliki "11 pemain yang cukup fit untuk memulai permainan."

Masalah ini memaksa Postecoglou untuk memasukkan enam pemain remaja di bangku cadangan, termasuk Malachi Hardy yang baru berusia 16 tahun. Pemain reguler seperti Brennan Johnson, Cristian Romero, Rodrigo Bentancur, Yves Bissouma, Guglielmo Vicario, dan Micky van de Ven termasuk di antara mereka yang harus menepi karena cedera.

"Kami cukup kewalahan," kata Postecoglou.

"Akan ada urgensi di bursa transfer, tetapi saya tidak perlu mengatakannya, semua orang bisa melihatnya. Saya tidak mempermasalahkan cara klub melakukannya, mereka bekerja keras dan berusaha mencari solusi. Para pemain ini butuh bantuan, dan mudah-mudahan dalam 10 hari ke depan kami akan menemukan solusinya. Ini benar-benar sulit, kami bukan satu-satunya. Klub ini berusaha keras."

Dalam pertandingan terakhir Tottenham, Ben Davies kembali ke lapangan setelah absen dalam 11 pertandingan akibat cedera paha. Pemain bertahan asal Wales ini memainkan 90 menit penuh dalam laga tersebut. Davies, yang telah membela Spurs sejak 2014 dan merupakan bagian dari skuat yang kalah di final Liga Champions 2019 melawan Liverpool, menggambarkan situasi saat ini sebagai salah satu yang paling menantang selama ia berada di klub.

"Ini mungkin periode tersulit sejak saya berada di klub ini," kata Davies.

"Kita akan melihat para pemain yang bersedia berjuang dan menunjukkan bahwa mereka benar-benar peduli dengan hal ini. Ini adalah masa yang sulit bagi klub dan skuat. Kita membutuhkan orang-orang yang benar-benar akan berjuang. Saya melihat kerja keras yang kami lakukan setiap hari. Semua orang menderita. Ini adalah masa yang sangat sulit, dan kami juga menderita seperti para penggemar."

Artikel Tag: Tottenham, Premier League, Ange Postecoglou