Tiga Pemain Pilar Singo Edan Bermain Tarkam

Ligaolahraga – Usai Piala Presiden 2015, skuat Arema Cronus diliburkan selama satu pekan oleh manajemen tim. Manajemen Tim Singo Edan membebaskan para pemainnya untuk menjalani aktivitas di luar tim. Dari jatah libur yang diberikan, banyak pemain yang memilih berkumpul dengan keluarga. Namun, ada tiga pemain Arema, Cristian Gonzales, Juan Revi, dan Ahmad Alfarizie yang sempat menghebohkan warga Klaten.

Ketiga pemain pilar Arema tersebut, memperkuat tim Putra Jati menghadapi KFC pada partai puncak Tarkam di lapangan sepakbola Desa Sajen, Minggu (25/10). Selain trio Singo Edan, tuan rumah juga diperkuat striker Bonek FC, Rudy Widodo, serta beberapa pemain Persis Solo. Tak mau kalah dari tuan rumah, lawan pun juga dihuni pemain papan atas seperti, stoper Pelita Bandung Raya, Nova Arianto, gelandang Persiba Balikpapan, Ridwan Awalludin, hingga striker Sriwijaya FC, Talouhu Abdul Musafri.

Beberapa jam sebelum kick-off,penonton sudah memenuhi lapangan untuk menyaksikan pertandingan tersebut. Disitu ada Arema disana ada Aremania, dari semboyan tersebut terbukti Aremania Klaten pun turut memberikan dukungan langsung kepada tiga pemain idolanya.

Di lain sisi, ketua panpel setempat, Dita Yudha Randitia, mengatakan khusus partai final pihaknya mengundang 10 pemain Indonesia Super League (ISL). Dengan tujuan untuk lebih meramaikan turnamen di kawasan selatan Klaten itu.

''Antusiasme penonton sejak awal luar biasa. Harus diakui kehadiran pemain bintang ISL jadi hiburan tersendiri bagi masyarakat,'' ungkap Dita, seperti dilansir Bola.com.

Dika juga mengaku, panitia rela merogoh kocok Rp 3 juta hingga Rp 15 juta guna membawa pemain ISL. Sedangkan personel Divisi Utama dihargai Rp 300 ribu sampai Rp 1 juta tiap laga. Namun, Dita enggan mempermasalahkan banyaknya biaya yang dikeluarkan. Sebab, tingginya animo penonton membuat panitia sudah cukup puas. Apalagi Klaten tidak memiliki klub besar seperti daerah-daerah lain.

Artikel Tag: pemain, arema cronus, tarkam