Tiga Faktor Inilah yang Bikin Milan Kesulitan di Liga Champions

Berita Italia: AC Milan akhirnya kembali ke Liga Champions setelah tujuh tahun absen, namun hasil yang mereka raih pada fase penyisihan grup jelas tidak sesuai yang diharapkan.

Rossoneri hanya mampu mengumpulkan satu poin dari empat pertandingan yang mereka jalani pada penyisihan Grup B, dan penyebabnya tidak dapat digolongkan pada faktor-faktor yang mempengaruhi performa tim secara umum mengingat pasukan Stefano Pioli berhasil mengumpulkan 31 poin dari 33 poin yang mungkin di Serie A, sehingga tampaknya masalah mereka tampaknya ada di Eropa.

MilanNews menganalisis kesulitan-kesulitan yang dialami raksasa Serie A tersebut di Liga Champions sejauh ini yang diawali dengan faktor pertama yakni tingginya kualitas grup yang mereka huni dengan Liverpool, Atletico Madrid, dan FC Porto. Mengawali kompetisi dari pot keempat, klub mengetahui mereka akan menghadapi tim-tim yang sulit, namun menilik ranking klub UEFA, dengan The Reds di peringkat ketiga, Los Rojiblancos di posisi 10, dan The Dragons di urutan ke15, jelas bahwa perjuangan mereka tidak akan mudah.

Faktor lain yang jelas mempengaruhi hasil buruk Il Diavolo adalah minimnya pengalaman sebagian besar anggota skuat di Liga Champions. Selain Zlatan Ibrahimovic, Olivier Giroud, dan Simon Kjar, skuat klub Serie A tersebut sangat muda dan belum pernah di kompetisi tersebut sebelumnya, sementara itu Pioli juga baru pertama kali menjajaki panggung tersebut.

Terakhir, sejumlah insiden dari kesalahan-kesalahan wasit telah mempengaruhi momen-momen kunci dalam pertandingan melawan Atletico dan Porto. Kartu merah Franck Kessie setelah 29 menit laga berjalan melawan jawara La Liga dan penalti pada masa injury time benar-benar telah merugikan Milan, sementara menghadapi wakil Portugal pada dua pertemuan masing-masing gol mereka tetap disahkan meskipun sebelumnya terjadi pelanggaran terhadap Ismael Bennacer.

Artikel Tag: Milan, Serie A, liga champions