Tekad Semen Padang FC Jaga Marwah Pulau Sumatera di Liga 1

Berita Liga 1 Indonesia: Dipastikan sebagai satu-satunya wakil Pulau Sumatera pada gelaran Liga 1 Indonesia musim depan, manajemen Semen Padang FC akan melakukan persiapan semaksimal mungkin untuk bisa menjaga marwah Andalas di kompetisi kasta tertinggi sepak bola tanah air pada 2019 nanti.

Seperti diketahui, pada Liga 1 2018 ini, dua tim wakil Sumatera, Sriwijaya FC dan PSMS Medan dipastikan turun kasta ke Liga 2 2019, setelah finish pada peringkat 17 dan 18 klasemen akhir.

Semen Padang FC yang musim lalu berlaga di kompetisi kasta kedua sepak bola tanah air berhasil memastikan satu tiket promosi, setelah mampu finish sebagai runner up di Liga 2 2018.

CEO PT Kabau Sirah Semen Padang (KSSP), Rinold Thamrin menyadari, dengan Semen Padang FC sebagai satu-satunya wakil Sumatera pada Liga 1 musim depan, maka perhatian terhadap tim berjuluk Kabau Sirah itu akan lebih besar dibandingkan musim-musim sebelumnya. Karena itu, ia ingin memastikan tim yang bermarkas di Indaruang itu bisa tampil maksimal musim depan.

"Kami satu-satunya tim Sumatera yang akan bersaing di Liga 1 tahun depan. Tentu saja kami akan lebih detail menyusun perencanaan tim musim depan," kata Rinold.

Mantan Direktur Umum (KSSP) itu menyebut, sampai saat ini timnya masih menyusun rencana transfer yang akan diambilnya untuk musim depan. Meski demikian, ia memastikan tidak akan melakukan perombakan di tubuh tim asuhan Syafrianto Rusli itu.

Dia juga berharap, semoga dua tim asal Sumatera yang musim ini terdegradasi, yaitu PSMS Medan dan Sriwijaya FC bisa bangkit kembali pada gelaran Liga 2 2019, sehingga bisa mengikuti langkah Semen Padang FC yang hanya satu musim berlaga di kompetisi kasta kedua tanah air itu.

"Mudah-mudahan Sriwijaya FC dan PSMS Medan juga bisa langsung bangkit untuk kembali ke Liga 1 di musim berikutnya," jelas Rinold mengakhiri.

Artikel Tag: Liga 1, Semen Padang FC, psms medan, Sriwijaya FC