Teco Sebut Kemenangan Atas Persib Diraih Berkat Strategi Jitu

Berita Liga 1 Indonesia : Strategi yang diterapkan Teco berhasil membawa Bali United menang di kandang Persib. Ilija Spasojevic dan kawan-kawan memboyong tiga poin ke Pulau Dewata usai meraih kemenangan dengan skor 3-2.

Pendekatan taktik yang dimainkan adalah tidak meladeni permainan terbuka tuan rumah. Sejak awal Serdadu Tridatu memang cenderung bermain menunggu di belakang dan lebih mengandalkan counter attack.

Hasilnya jitu lantaran dua gol bisa dihasilkan di babak pertama. Pada babak kedua Bali United cuma tampil dengan sepuluh pemain karena Nadeo Argawinata dikartu merah pada akhir babak pertama. Situasi itu makin membuat Jajang Mulyana dan kawan-kawan fokus untuk bertahan dan mempertahankan keunggulan.

"Kita punya strategi buat lebih aman bertahan dari awal pertandingan, kita main kompak terus kita punya strategi serang balik juga. Di babak kedua kita sudah unggul dan lebih bertahan. David cetak gol tapi kita tetap bermain serangan balik, kita berhasil menang menghadapi tim kuat seperti Persib yang banyak pemain berkualitas," ujarnya dalam jumpa pers usai laga.

Jalannya pertandingan juga terjadi dalam tensi tinggi. Banyak benturan dan friksi di lapangan hingga ada satu kartu merah dicabut dari saku wasit. Disampaikan Teco, wajar jika laga berjalan panas. Karena kedua tim dengan titel juara dan runner up liga musim lalu, tentu punya hasrat untuk menang di pertandingan ini.

"Dua tim saya pikir di liga Indonesia dari tahun kemarin ada di papan atas saling kejar buat juara. Persib punya kualitas pemain bagus dan kita juga juga punya kualitas ditambah bekerja ekstra keras. Tensi pertandingan saya pikir biasa dua tim mau menang. Kita punya cara menang lebih bertahan dan serangan balik, dia punya cara yang beda," kata dia.

Mengenai pandangan dia terkait kartu merah untuk Nadeo, Teco tidak mau berkomentar banyak. Memang nampak gestur sang kiper memaki Daisuke Sato yang bertabrakan dengan Haudi Abdillah. Insiden ini sempat memicu pertikaian di dalam lapangan.

Sebelumnya Nadeo sudah mendapat kartu kuning karena dia dianggap mengulur-ulur waktu oleh wasit. Pelatih dengan nama asli Stefano Cugurra itu pun menerima putusan dari wasit dan menurutnya tidak masalah Bali United bermain dengan sepuluh pemain.

"Nadeo saya jauh saya tidak lihat jelas apa yang terjadi disana, saya tahu dia sudah kartu kuning dan dapat kedua saya pikir kita harus terima itu. Ini bukan pertama kali main dengan 10 pemain. Soal wasit, biasa saya tidak mau komentar fokus ke tim saya saja," pungkasnya.

Artikel Tag: Teco, Persib, Bali United