Soal Kasus Penjualan AC Milan, Pengadilan Luksemburg Tolak Tuntutan Elliott

Berita Liga Italia: Pengadilan Luksemburg menolak tuntutan yang diajukan oleh dana investasi asal Amerika Serikat, Elliott terhadap Blue Skye Financial Partners, investor minoritas di AC Milan.

Tuntutan ini berkaitan dengan penjualan klub senilai 1,2 miliar euro yang ditentang oleh Blue Skye.

Pada September lalu, Elliott mengajukan surat perintah penuntutan pidana swasta, yang disebut "cite directe," di Luksemburg. Mereka menuduh Blue Skye dan perwakilannya melakukan berbagai pelanggaran termasuk pemerasan dan pernyataan keliru yang curang untuk mendukung tindakan hukum terhadap penjualan AC Milan.

Namun, pengadilan Luksemburg memutuskan bahwa klaim yang diajukan oleh Elliott "gagal memenuhi persyaratan ketepatan dan kejelasan."

Dokumen pengadilan menyebutkan bahwa Elliott tidak merinci tindakan hukum mana yang termasuk dalam kategori pemerasan, serta tidak memberikan bukti tentang ancaman dan/atau kekerasan yang dilakukan.

Menurut undang-undang di Luksemburg, seseorang yang yakin bahwa dirinya memiliki cukup bukti dapat menuntut seseorang secara langsung di pengadilan pidana, tanpa perlu kantor kejaksaan membuka penyelidikan terlebih dahulu. Selanjutnya, terserah kepada hakim untuk memutuskan secara langsung manfaat dari kasus tersebut.

Pengadilan menyatakan bahwa arahan kutipan dari Elliott perlu dirancang dengan lebih tepat sebelum mereka dapat mempertimbangkan manfaat dari tuduhan yang dibuat terhadap Blue Skye.

Juru bicara Elliott menanggapi keputusan ini dengan mengatakan: "Elliott bermaksud untuk mempertimbangkan panduan tersebut, menyusun ulang, dan menerbitkan kembali arahan kutipan."

Di pihak lain, Blue Skye menyambut baik keputusan pengadilan. Dalam sebuah pernyataan, mereka menyatakan: "Keputusan yang sangat jelas dan pasti ini memberikan kenyamanan bagi Blue Skye atas hak-haknya yang sah."

Blue Skye menambahkan bahwa: "Upaya destabilisasi lebih lanjut yang dilakukan Elliott hanya dapat dilihat sebagai hal yang menjengkelkan dan tidak dapat dibenarkan, serta tidak akan menyurutkan semangat Blue Skye untuk terus memperjuangkan haknya."

Artikel Tag: AC Milan, Serie A, Luksemburg