Sihran Jadikan Kartu Merah Kontra Persija Jakarta Sebagai Pelajaran

Berita Liga 1 Indonesia: Pertandingan Borneo FC kontra Persija Jakarta pada pekan ke-14 Liga 1 Indonesia musim 2021/2022 memberikan kesan tersendiri bagi Muhammad Sihran. Pada pertandingan yang berlangsung di Stadion Moch. Soebroto, Magelang itu, dia dihadiahi kartu merah oleh wasit pada menit ke-93.

Duel Borneo FC kontra Persija Jakarta memang berlangsung sengit dan panas. Gol Wawan Febrianto di menit akhir memastikan kemenangan 2-1 untuk Pesut Etam.

Jelang laga berakhir, pemain 22 tahun itu sempat terlibat friksi dengan pemain Macan Kemayoran, sehingga akhirnya diusir wasit pada menit ke-90+3. Dia mengakui bahwa dalam pertandingan itu emosinya sempat terpancing.

"Tensi pertandingan memang cukup tinggi. Yang pasti kartu merah yang saya terima akan jadi pelajaran bagi saya. Terpenting adalah, kami bisa menang dan mengamankan tiga angka," katanya seperti dilansir laman resmi klub.

Dijelaskan Sihran, hal terpenting lainnya bagi tim sekarang adakah mempertahankan motivasi serta momentum di setiap pertandingan. Sebab perjalanan kompetisi saat ini disebutnya masih panjang. Artinya, Borneo FC disebutnya masih bisa merangkak naik ke papan atas, juga bisa melorot ke papan bawah jika tak konsisten dalam bermain.

"Kami boleh senang dan boleh bahagia. Tapi kami harus ingat karena perjalanan masih panjang dan harus tetap konsisten meraih poin," pesannya.

Namun begitu, Sihran yakin bahwa seluruh rekan-rekannya bisa tampil seperti di 4 pertandingan terakhir, ia yakin posisi tim akan terus menapak ke papan atas klasemen. Ia pun tak gentar menghadapi lawan-lawan besar saat ini.

"Target kami di seri ketiga harus tercapai, yakni meraih poin di setiap pertandingan," sambungnya.

Akibat kartu merah yang diterimanya pada pekan ke-14 Liga 1 2021/2022 tersebut, Sihran dipastikan absen pada pertandingan selanjutnya kontra Persiraja Jakarta.

Artikel Tag: Sihran, Borneo FC, Liga 1, persija jakarta