Saling Menyalahkan, Cedera Beruntun Guncang Harmoni Tim Tottenham

Son via gettyimages
Berita Liga Inggris: Krisis cedera yang menimpa Tottenham Hotspur musim lalu rupanya bukan sekadar persoalan kebugaran semata, tetapi juga telah memunculkan gesekan di balik layar.
Sumber-sumber internal mengatakan kepada BBC Sport bahwa cedera yang menimpa sejumlah pemain kunci telah memicu ketegangan antara tim pelatih dan staf medis serta pengondisian. Situasi ini memperburuk performa tim dan menciptakan suasana yang tidak ideal di ruang ganti.
Daftar pemain yang absen tergolong panjang dan mencakup nama-nama penting seperti Cristian Romero, Son Heung-min, Dominic Solanke, Dejan Kulusevski, Micky van de Ven, Richarlison, hingga Guglielmo Vicario. Banyak dari mereka mengalami masalah otot, yang menimbulkan pertanyaan serius terkait metode latihan dan penanganan kebugaran. Ketika Tottenham tampil di final Liga Europa, James Maddison, Kulusevski, dan Lucas Bergvall tidak tersedia, sementara Son hanya duduk di bangku cadangan karena baru pulih.
Beberapa pihak menyebut bahwa kondisi ini telah menimbulkan "permainan saling menyalahkan" di antara staf pelatih dan medis. Sebuah contoh yang menonjol terjadi pada Richarlison.
Pemain asal Brasil itu kembali merumput setelah pulih dari masalah hamstring dan pangkal paha, namun kemudian kembali mengalami cedera betis usai kekalahan 4-0 dari Liverpool di ajang Piala Carabao bulan Februari. Insiden ini disebut sebagai pemicu pertengkaran serius di internal klub.
Masalah ini tidak berhenti pada satu pemain saja. Ada beberapa momen lain selama musim berjalan di mana tim pelatih yang dipimpin Ange Postecoglou tidak sepakat dengan staf medis dan kebugaran dalam menangani pemain yang baru pulih dari cedera. Perbedaan pendekatan ini menunjukkan bahwa klub menghadapi masalah besar dalam menyelaraskan penanganan fisik pemain dengan tuntutan performa di lapangan.
Artikel Tag: Tottenham, Premier League, Son
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/saling-menyalahkan-cedera-beruntun-guncang-harmoni-tim-tottenham
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini