Rondon Puji Dampak Benitez yang Berhasil Mengubah Mentalitasnya

Berita Liga Inggris: Pemain baru Everton, Salomon Rondon, memuji manajer Rafael Benitez yang dinilainya berhasil dalam 'mengubah mentalitasnya' selama dua periode sebelumnya di bawah pelatih asal Spanyol itu.

Pemain internasional Venezuela itu kembali ke Liga Premier dari Cina pada hari terakhir jendela transfer musim panas, untuk dipersatukan kembali dengan pria yang sebelumnya mengontraknya untuk Newcastle dan Dalian Professional.

Rondon mencetak 11 gol dalam satu musimnya di bawah Benitez di St James' Park, hanya Romelu Lukaku, Richarlison, Dominic Calvert-Lewin dan Gylfi Sigurdsson yang mencetak lebih banyak gol dalam satu musim dalam satu dekade terakhir di Goodison Park.

Pemain berusia 31 tahun itu memuji Benitez yang berhasil meningkatkan permainannya menjadi pemain yang serba bisa.

"Saya sangat menikmati bermain untuk Rafa karena dia adalah manajer yang mengubah mentalitas saya dan cara saya melihat permainan, apa yang dia butuhkan dari saya untuk membantu tim dan rekan satu tim saya," katanya kepada evertontv.

"Kami berada di Newcastle bersama dan dia menjelaskan dengan sangat jelas poin utama untuk seorang striker. Di Cina, itu sama.

"Sekarang sama, sekali lagi, karena saya melihat tiga pertandingan (Liga Premier) yang dimainkan Everton musim ini dan saya mengidentifikasi diri saya dengan gagasan tentang bagaimana Rafa bermain.

"Rafa mengubah visi saya tentang sepak bola karena tim adalah hal terpenting bagi klub dan para pemain.

"Manajemen timnya istimewa karena dalam beberapa pertandingan, Anda harus bekerja ekstra, atau bekerja sangat keras untuk mendapatkan poin.

"Bagi saya, ini merupakan suatu kehormatan juga, bahwa seorang manajer seperti Rafa Benitez memiliki kepercayaan pada saya."

Rondon bisa datang lebih awal dari yang diantisipasi Everton, setelah memilih untuk tidak bergabung dengan Venezuela untuk laga kualifikasi Piala Dunia 2022 melawan Argentina, Peru dan Paraguay.

Ketiga negara itu berada dalam 'daftar merah' Pemerintah Inggris yang akan mengharuskan striker itu untuk dikarantina selama 10 hari sekembalinya ia, yang membuatnya tidak bisa memperkuat Everton dalam laga lanjutan Liga Premier di kandang melawan Burnley pada 13 September.

Artikel Tag: Everton, Salomon Rondon, Rafa Benitez