Ribut Dengan Ultras Lyon, Ini Penjelasan Memphis Depay

Berita Liga Champions: Pasca terlibat keributan dengan Ultras Lyon, kepada RMC Sport, Depay menjelaskan alasan kenapa sampai melakukan tindakan yang cukup berbahay tersebut.

Insiden tidak mengenakan terjadi pasca Lyon memastikan 1 tiket ke babak 16 besar Liga Champions, di Groupama Stadium. Kapten Lyon, Memphis Depay, terlibat keributan dengan seorang Ultras Lyon. Suasana perayaan yang seharusnya dipenuhi sukacita, berubah jadi mencekam.

Ditemui selepas pertandingan, kepada RMC Sport, Depay menjelaskan jika insiden tersebut dimulai saat dirinya melihat spanduk bergambar keledai dengan tulisan hinaan untuk rekan setimnya, Marcelo. Bek asal Brasil tersebut bahkan dimainkan di menit ke-83.

Menurutnya, ketika seorang dalam tim tidak mendapat dukungan dari suporter, maka tidak ada yang bisa diharapkan oleh pemain tersebut. Padahal ketika itu, Lyon tidak dalam permainan terbaik, tapi tetap berhasil memberikan hasil maksimal dengan melaju ke babak 16 besar.

Depay pun menyebut orang yang membuat sapnduk tersebut sebagai orang yang kurang kerjaan, dan perlu diberi pelajaran agar tahu bagaimana cara menghargai orang lain.

"Siapa yang punya waktu membuat spanduk seperti itu? Orang-orang punya anak, mereka bekerja. Siapa yang punya waktu melukis gambar keledai? Jika Anda memiliki waktu untuk itu, maka Anda benar-benar perlu melakukan sesuatu yang lebih dalam hidup Anda." ujar Depay.

Depay sendiri sebenarnya baru satu bulan ditunjuk jadi kapten Lyon. Pemain asal Belanda tersebut dinilai punya sikap pemimpin, dan dipandang baik oleh rekan-rekannya.

Artikel Tag: liga champions, Lyon, Memphis Depay