Review Liga Italia: Cagliari 1-5 Inter Milan, Pesta Gol Nerazzurri di Sardinia

Penulis: Rei Darius

Minggu 05 Mar 2017, 23:35 WIB

Review Liga Italia: Cagliari 1-5 Inter Milan, Pesta Gol Nerazzurri di Sardinia — Banega (tengah) rayakan golnya dengan Medel dan Perisic

Ligaolahraga - Review Liga Italia: Inter Milan sukses meraih tiga poin penting usai menghancurkan Cagliari di Stadio Sant'Elia dengan skor 5-1 dalam lanjutan giornata ke-27 Serie A pada hari Minggu (5/3) sore waktu setempat.

Hakan Calhanoglu Dinobatkan sebagai Gelandang Terbaik Serie A

Il Nerazzurri sukses berpesta gol melalui doppietta dari Ivan Perisic masing-masing di menit ke-34 dan 49, kemudian masing-masing satu oleh Ever Banega menit ke-39, tendangan penalti Mauro Icardi di menit ke-67 dan dilengkapi oleh Roberto Gagliardini pada menit ke-88. Sementara Isolani hanya mampu menciptakan satu melalui Marco Borriello pada menit ke-42.

Hasil sukses membuat Inter mempersempit jarak dengan Atalanta menjadi hanya satu poin lantaran ditahan imbang tanpa gol oleh Fiorentina dan naik ke peringkat lima sebab Lazio baru akan melakoni laga melawan Bologna dinihari nanti waktu Indonesia.

Tim tuan rumah memiliki peluang emas terlebih dulu ketika Joao Pedro berupaya untuk memperdaya Samir Handanovic melalui tendangan lob, namun Gary Medel sigap dengan melakukan tendangan salto untuk menyelamatkan gawang Inter.

Namun Nerazzurri-lah yang menciptakan gol terlebih dulu ketika umpan chip dari Ever Banega berhasil diselesaikan oleh Ivan Perisic pada menit ke-34, sebelum digandakan oleh Banega sendiri melalui tendangan bebas memukau lima menit kemudian.

Isolani sempat membangkitkan asa sebelum jeda turun minum. Handanovic melakukan penyelamatan dengan susah payah untuk menggagalkan tendangan bebas hasil eksekusi David Di Gennaro di tiang dekat, namun bola muntah berhasil disambut oleh Marco Borriello dengan kepalanya.

Beberapa saat kemudian skor hampir menjadi 2-2, namun Handanovic masih sigap menangkap tandukkan dari Artur Ionita.

Pada babak kedua, Perisic berhasil mencetak gol keduanya usai bekerja sama melakukan one-two dengan Mauro Icardi dan melepaskan tembakan dari jarak sembilan meter untuk mengembalikan keunggulan dua gol di Stadio Sant'Elia. Ini merupakan gol kesembilannya musim ini dan menjadi musim terproduktif Perisic sejak musim 2013/2014 silam ketika masih membela Wolfsburg.

Danilo D'Ambrosio kemudian memaksa kiper Cagliari, Gabriel, untuk terbang menggagalkan peluangnya, kemudian sang penjaga gawang menyebabkan Inter mendapatkan penalti usai melanggar Icardi. Sang striker Argentina itu sendiri yang maju sebagai eksekutor dan sukses mengonversinya menjadi gol.

Di menit-menit akhir, Roberto Gagliardini mencetak gol perdananya untuk Inter dan melengkapi pesta gol di Sardinia dengan tendangan mendatar dari jarak jauh.

Cagliari (4-4-2): Gabriel; Isla, Pisacane, Bruno Alves, Capuano; Di Gennaro (Sau 62'), Barella (Dessena 78'), Ionita, Padoin; Joao Pedro, Borriello (Ibarbo 78').

Inter Milan (4-2-3-1): Handanovic; D'Ambrosio, Medel, Miranda, Ansaldi (Nagatomo 88'); Gagliardini, Kondogbia; Candreva, Banega (Joao Mario 76'), Perisic (Eder 73'); Icardi.