Review 1 Indonesia: Persija Jakarta 2-2 PSM Makassar, Juku Eja Disakiti Sang Mantan

Ligaolahraga -- Review Liga 1 Indonesia: Meninggalkan PSM Makassar di akhir putaran pertama, Renaildo Elias Costa tidak membutuhkan waktu lama untuk memberikan luka terhadap mantan timnya tersebut. Satu gol dan satu assist yang diciptakannya untuk tim barunya Persija Jakarta menggagalkan kemenangan beruntun Juku Eja di putaran kedua Liga 1/2017 di Stadion Chandrabraga Bekasi, Selasa (15/8) malam.

Pertandingan yang berakhir dengan skor imbang 2-2 tersebut membawa PSM Makassar kini menempati urutan keempat klasemen sementara dengan koleksi 35 poin dari 20 pertandingan. Sedangkan untuk Macan Kemayoran, tambahan satu poin hanya menempatkan mereka di peringkat enam klasemen sementara dengan koleksi 32 poin.

Sama-sama datang dengan modal kemenangan di laga sebelumnya. Kedua tim saling menunjukkan tekad kuat untuk memenangkan pertandingan.

Namun demikian, di lapangan Persija Jakarta sebagai tuan rumah justru mengawali laga dengan tempo yang cukup pelan. Hal itu cukup memudahkan tim asuhan Robert Rene Alberts untuk bisa lebih nyaman mengatur ritme dan membangun serangan dari lini pertahanan.

Meski berstatus sebagai tim tamu, permainan anak-anak Juku Eja justru terlihat lebih tenang dibandingkan apa yang ditunjukkan Maman Abdurrahman.

Petaka kemudian menghampiri tim ibu kota, setelah wasit menunjuk titik putih untuk PSM Makassar karena menilai Bruno Lopes melanggar Hamka Hamzah di kotak terlarang. Marc Anthony Klok yang bertindak sebagai algojo membawa PSM Makassar unggul pada menit ke-22, 1-0 tamu memimpin.

Gol tersebut seperti membuat konsentrasi lini pertahanan Macan Kemayoran pecah. Tanpa adanya sosok pemain senior, Ismed Sofyan yang harus absen karena akumulasi membuat komando di jantung pertahanan sedikit hilang.

Alhasil, 10 menit berselang tim tamu menggandakan keunggulan melalui aksi marquee playernya, Wiljan Pluim. Menerima umpan terukur dari winger muda M Rahmat, Pluim hanya membutuhkan satu sentuhan tipis untuk memaksa Andritany memungut bola untuk kali kedua, paruh pertama ditutup dengan skor 2-0.

Memasuki babak kedua, Macan Kemayoran coba mengawali laga dengan lebih agresif. Dan yang menjadi aktor atas petaka yang diterima PSM tidak lain adalah mantan pemain mereka sendiri, Reinaldo Costa.

Menit 62, Hamkah Hamzah dinilai wasit menjatuhkan Reinaldo dalam area terlarang sehingga berbuntut hadiah penalti untuk tuan rumah. Reinaldo yang tak sungkan maju sebagai eksekutor dengan dingin menaklukkan Riky Mokodompit, 2-1 Persija coba mengejar.

Selang dua menit, Reinaldo kembali jadi aktor di balik terciptanya gol kedua tuan rumah. Menerima umpan panjang dari lini pertahan, penyerang plontos itu melepaskan umpan cantik yang tak disia-siakan Bruno Lopes untuk menyamakan kedudukan, 2-2.

Kontroversi sempat terjadi pada menit 82 kala wasit asing asal Iran Mooud Bonyadifard yang memimpin pertandingan menganulir gol ketiga PSM Makassar yang diciptakan Pluim. Dia menilai Pulim handsball ketika mengontrol bola di kotak penalti.

Tidak terima keputusan tersebut membuat pertandingan sempat terhenti dan Robert Alberts pun diusir keluar oleh wasit asal Iran tersebut karena melakukan protes keras lantaran gol Pluim dianulir. Sampai waktu 90 menit berakhir skor sama kuat 2-2 menutup pertandingan.

Artikel Tag: Liga 1, Review, hasil pertandingan, persija jakarta, psm makassar