Rendika Rama Berbagai Cerita Terkait Silih Bergantinya Pelatih di MU

Berita Liga 1 Indonesia: Memasuki musim keempatnya bersama Madura United, Andik Rendika Rama berbagi cerita terkait silih bergantinya pelatih yang dipercaya menukangi tim berjuluk Laskar Sape Kerrab itu. Dalam empat musim terakhir, setidaknya sudah enam kali terjadi pergantian nakhoda di tim kebanggaan warga Pulau Garam itu.

Bersama Madura United tersebut, setidaknya sudah ada 99 laga yang dijalani Rendika Rama sejak musim 2017. Menariknya pertandingan-pertandingan tersebut dilaluinya bersama 6 pelatih yang berbeda.

Pelatih pertamanya di Madura United adalah Gomes de Oliveira pada musim 2017. Pada akhir musim pelatih asal Brasil tersebut lengser digantikan Milomir Seslija yang kemudian ikut lengser di pertengahan musim 2018 digantikan caretaker Almarhum Joko Susilo yang hanya bertahan dua pekan dan Madura United kembali rujuk dengan Gomes de Oliveira hingga penghujung musim 2018.

Memasuki musim 2019, lembaran baru dimulai bersama Dejan Antonic. Tapi setelah 26 pertandingan pelatih asal Serbia tersebut mundur dan digantikan asistennya Rasiman hingga akhir musim 2019. Sementara untuk Liga 1 musim ini Madura United dinahkodai Rahmad Darmawan.

Terjadinya pergantian nakhoda tim tentu cukup menyulitkan pemain, apalagi pernah ada dua pergantian pelatih dalam satu tahun. Namun kemampuan beradaptasi dan merangkul hal-hal baru menjadi kunci untuk menjaga eksistensinya.

"Ya mungkin untuk penyesuaian Rama melihat pertama adalah gaya bermain pelatih seperti apa, dan Rama mau tidak mau harus mengikuti cara pelatih itu. Karena setiap pelatih cara bermainnya berbeda-beda," kata mantan pemain Persija Jakarta itu seperti dilansir laman resmi Liga Indonesia.

Pemain kelahiran 16 Maret 1993 tersebut mengatakan pergantian pelatih bukan menjadi kendala, justru menjadi motivasi tersendiri. Pasalnya tim akan ada perubahan susunan saat pelatih baru masuk.

"Untuk masalah kesempatan bermain saya selalu semangat dan kerja keras di dalam setiap latihan. Berusaha sebisa mungkin menjalankan instruksi pelatih. Selebihnya keputusan pelatih untuk Rama bisa main," pungkas Rendika Rama.

Artikel Tag: rendika rama, madura united, Liga 1