Ragam Sepak Bola: 10 Wonderkid yang Bermain di Luar Lima Liga Utama Eropa

Ligaolahraga – Ragam Sepak Bola: Bakat seorang pemain muda memang tidak selalu ditemukan melalui binaan klub besar ataupun klub-klub elit yang berada dalam suatu kompetisi liga yang mempuni karena dalam skala besar liga-liga yang dianggap kecil juga mampu memunculkan bakat-bakat baru bagi dunia sepak bola.

Beberapa pemain muda berkualitas sudah sering kali kita temui di liga-liga besar Eropa tidak terkecuali lima liga besar Eropa menurut penilaian UEFA yaitu Premier League, La Liga, Serie A, Ligue 1 dan Bundesliga.

Dari sekian banyaknya liga yang berasal dari negara-negara Eropa tentu bakat-bakat baru tidak hanya bermuncukan dari lima liga top tersebut.

Berikut adalah 10 wonderkid yang bermain di luar lima liga utama Eropa:

Ruben Neves

Di usianya yang baru menginjak 20 tahun, Neves telah menjadi salah satu talenta muda menjanjikan milik Portugal yang bermain bagi klub raksasa Primeira Liga yaitu FC Porto. Performanya di lini tengah yang begitu penuh energik telah membuatnya dibandingkan dengan gelandang senior Portugal yang bermain bagi AS Monaco, Joao Moutinho. Hingga sejauh ini, Neves telah membuat lebih dari 90 penampilan bagi Porto.

Meski berhasil tampil memukai bersama Porto, tapi dirinya belum dapat mengamankan tempat utama pada lini tengah Portugal karena pada saat ini masih terdapat nama-nama tenar lainnya seperti Andre Gomes dan Renato Sanches.

Viktor Tsygankov

Pemain berusia 19 tahun ini telah sering kali disebutkan akan menjadi talenta besar bagi sepak bola Ukraina karena tipe permainannya yang begitu menganggumkan, hal yang membuat ia dibandingkan dengan bintang Real Madrid, Gareth Bale. Lewat bakatnya, Ukraina tentu berharap pemain sayap milik Dynamo Kyiv ini dapat mengikuti jejak Serhiy Rebrov dan Andriy Shevchenko yang menjadi bintang di kompetisi elit Eropa.

Youri Tielemans

Belgia memang tidak pernah habis dalam menciptakan talenta muda berbakat, dan yang terbaru adalah Tielemans. Bermain bagi Anderlecht, pemain berusia 19 tahun ini berhasil tampil memukau selama berlaga di Belgian First Division A dan telah membuat 170 pertandingan lebih bagi klub masa kecilnya itu hingga sejauh kariernya sampai saat ini.

Performa mengesankan Tielemans juga memikat pelatih Timnas Belgia Roberto Martinez yang memanggilnya pada jeda internasional bulan Maret lalu. Tielemans juga telah sering dikaitkan dengan dua klub besar Eropa yaitu Tottenham dan AS Roma.

Cengiz Under

Liga Turki atau yang lebih dikenal dengan sebutan Super Lig juga terus melebarkan sayapnya dalam mempromosikan liga mereka dengan mendatangkan pemain-pemain bintang untuk bermain di liga mereka, tapi tidak hanya itu mereka juga melahirkan talenta-talenta muda seperti Under.

Pemain Istanbul Basaksehir F.K. sering kali dibandingkan dengan gelandang Fenerbahce Volkan Sen karena gayanya dalam bermain yang hampir mirip, ia bersama bintang Borussia Dortmund yaitu Emre Mor diprediksi menjadi kekuatan Turki pada masa depan.

Jiri Januska

Setelah pensiunnya Pavel Nedved, Ceko belum lagi memunculkan bintang-bintang barunya yang dapat bersaing di kompetisi-kompetisi elit Eropa. Namun, harapan hadir pada Januska gelandang berusia 19 tahun yang bermain bagi 1.FK Pribram di Czech First League dengan tipe permainannya yang agresif, dia diprediksi memiliki masa depan yang cerah.

Denis Zakaria

Sosok gelandang yang bertubuh tinggi dan kokoh sangat identik dengan pemain Prancis. Zakaria menjadi pemain muda terbaru yang memunculkan ciri-ciri tersebut. Dia saat ini bermain bagi Young Boys di Swiss Super League setelah bergabung dengan klub raksasa Swiss itu pada 2015 lalu dari Servette.

Kasper Dolberg

Dolberg menjadi salah satu pemain yang akan banyak diburu pada bursa transfer musim panas nanti setelah tampil mengesankan bersama Ajax di Eredivisie dengan membuat 18 gol dalam 40 penampilan, ia sering memainkan peran no sembilan seperti yang dimainkan oleh Marco van Basten dan Patrick Kluivert.

Pemain berusia 19 tahun itu telah sering kali dikaitkan dengan klub besar Premier League, Liverpool setelah manajer Jurgen Klopp mengakui dirinya merupakan pengagum dari striker Timnas Denmark ini.

Lazaros Lamprou

Saat ini dia sedang menjalani masa peminjaman di Swiss Super League bersama Panionios dari PAOK meski belum bermain dalam banyak pertandingan, tapi kemampuannya yang dapat menemukan ruang dalam garis pertahanan lawan telah membuat dirinya mendapat kesempatan untuk membuat debut internasionalnya dengan Timnas Yunani meski hanya beberapa menit.

Konrad Laimer

Dia menjadi pemain debutan termuda kedua dalam sejarah Bundesliga Austria, Laimer telah dipuji karena gaya bermainnya yang begitu cerdas di lini tengah. Ada banyak klub yang tertarik untuk mendapatkan pemain beruisa 19 tahun itu, tapi dirinya memilih untuk tetap bertahan di Salzburg.

Sejauh ini, Laimer telah membuat 67 penampilan bagi Salzburg, salah satu alasan dia bertahan karena dia ingin melanjutkan proses perkembangannya sebagai pemain muda dengan baik tanpa adanya tekanan berlebih jika pindah ke klub yang lebih besar.

Artikel Tag: Ragam Sepak Bola, Russian Premier League, Eredivisie, primeira liga