Ragam Liga Italia: Roberto Mancini dan Kesalahannya Semasa Menjadi Pemain

Ligaolahraga - Ragam Liga Italia: Roberto Mancini mengenang para pelatih yang berjasa untuknya semasa berkarier sebagai pemain, namun mengklaim bahwa ia tak pernah bermasalah dengan Arrigo Sacchi di tim nasional Italia.

Mancini menjalani karier gemilang di level klub bersama Sampdoria sejak 1982 hingga 1997 silam, bahkan ia termasuk dalam salah satu personil dalam skuat yang sukses antarkan Il Samp melaju hingga partai final Liga Champions di edisi tahun 1992, meski pada akhirnya kandas oleh Barcelona dengan skor 1-0 yang sangat disesali olehnya.

Ia mengawali karier di Bologna pada tahun 1981 dan mengindahkan jasa pelatih pertama yang memberikannya kesempatan perdana tampil di lapangan.

"Tarcisio Burgnich adalah pelatih yang memberikan saya kesempatan lakoni debut di Bologna, jadi saya sangat mengaguminya. Tidaklah mudah untuk memainkan seorang anak berusia 16 tahun di Serie A," ujar Mancini, mengenang ketika diwawancarai oleh Il Corriere dello Sport.

Mancini membangun kerja sama apik di lini depan bersama dengan Gianluca Vialli, namun ternyata dia tidak pernah benar-benar menjadi andalan ketika tampil di tim nasional Italia karena sejumlah masalah kedisplinan. Ia bahkan dicoret dari skuat Gli Azzurri untuk edisi Piala Dunia 1994 yang ditukangi oleh mantan pelatih AC Milan yang terkenal kala itu, Arrigo Sacchi.

"Saya kemudian tampil di pentas tim nasional untuk pertama kalinya bersama Enzo Bearzot di tahun 1984, pada usia 20 tahun. Saya keluar malam ketika tim lakoni tur di New York. Dia sangat marah dan saya tidak meminta maaf kepadanya, jadi saya tak dipanggil skuat timnas Italia di Piala Dunia 1986 di Meksiko."

"Dengan Azeglio Vicini kami bermain di Piala Eropa 1988 dan Piala Dunia 1990, kemudian saya bisa saja tampil di Piala Dunia 1994, kemudian ada pergantian pelatih. Sayang sekali pada saat itu kami memiliki banyak pemain bertalenta dan seseorang harus dicoret, yaitu saya. Saya memiliki rapor bagus dengan Arrigo Sacchi, namun dia lebih memilih pemain lain dan saya salah ambil keputusan untuk pensiun dari tim nasional."

Artikel Tag: Roberto Mancini, Sampdoria, Timnas Italia, Enzo Bearzot, Arrigo Sacchi, Piala Dunia 1994, Ragam Liga Italia, Serie A