PSSI Akan Rumuskan Sanksi Untuk Lagu Rasis di Stadion

Berita Liga 1 Indonesia: Menyikapi ikrar damai yang dilakukan pimpinan suporter klub seluruh Indonesia, PSSI selaku induk organisasi sepak bola tanah air akan kembali bekerja untuk merumuskan larangan terkait adanya lagu-lagu rasis yang dinyanyikan para suporter saat mendukung tim kebanggaan mereka.

Lagu rasis yang merendahkan suporter ataupun tim lawan memang kerap menjadi pemicu awal terjadinya keributan antar suporter di sepak bola Indonesia. Dan PSSI menilai, siklus pemberian sanksi terhadap lagu rasis yang dinyanyikan suporter sering tidak efektif.

"Oleh karenanya implementasi ini perlu dirumuskan dengan cermat, Liga perangkat pertandingan ada wasit, match commisioner dan tentu saja pemain yang ada di lapangan. Ide ini kami setuju agar ini dapat diinfokan kepada semua sebagai tahap awal yang sangat konkret agar kampanye ujaran kebencian itu berhenti," kata Wakil Ketua Umum PSSI, Joko Driyono seperti dilansir laman resmi pssi.

Pria yang juga Wakil Presiden AFF ini juga menambahkan bahwa penting tadi PSSI dan Asosiasi Pemain Profesional Indonesia (APPI) melakukan banyak diskusi yang ingin mengembalikan sepak bola kepada integritas dan pemain salah satu elemen kunci tersebut.

"Bisa saja pertemuan ini tanpa dirumuskan secara detail, keinginan pemain saat mendengar teriakan rasis yang sangat nyata menjadi hal yang harus dirumuskan secara nyata. Kami berharap ini bisa dikonsolidasikan dengan cepat, kami menganggap dapat perumusan yang sangat tepat. Tapi mengkosolidasikan agar ini menjadi sebuah peraturan yang bisa dijalankan tentu butuh kordinasi dengan Liga, klub, panpel, dan pengawas pertandingan. Sebenarnya kode disiplin itu sudah mencakup semua kemugkinan hukuman, jadi tidak ada yang perlu dibantu," katanya.

Lebih lanjut Jokdri memberikan apresiasi atas ikrar damai yang dilakukan oleh pimpinan kelompok suporter sepak bola seluruh tanah air itu.

"Sebenarnya dengan momentum yang sangat hening dengan berhentinya kompetisi kami ingin merenung, ada belasungkawa tapi juga berpikir mengkosolidasikan kepada seluruh klub liga. Tentu saja teman-teman suporter apa yang akan bisa dilakukan pada kompetisi mendatang agar hal-hal yang demikian tidak terjadi lagi," pungkasnya.

Artikel Tag: Liga 1, PSSI, pt lib, Haringga Sirila