Pro Uighur, FC Koln Batal Bangun Akademi Sepak Bola di China

Penulis: Fery Andriyansyah
Kamis 19 Des 2019, 17:30 WIB
Pro Uighur, FC Koln Batal Bangun Akademi Sepak Bola di China

Dukungan yang diberikan kepada Mesut Ozil menyusul pernyataannya. (Foto: Getty Images)

Ligaolahraga.com -

Berita Sepak Bola: Klub Bundesliga, FC Koln, memutuskan membatalkan rencana mereka untuk mendirikan akademi sepak bola di China setelah menyoroti kediktatoran yang brutal di negara tersebut.

Koln sejatinya akan menggelontorkan dana sebesar 1,5 juta poundsterling atau sekitar 27 miliar rupiah untuk membangun akademi sepak bola di Negeri Tirai Bambu yang direncanakan mulai berjalan pada musim panas, tetapi mereka sudah membulatkan tekad untuk membatalkan rencana tersebut.

Keputusan tersebut datang setelah Mesut Ozil menyuarakan keprihatinannya tentang perlakuan terhadap suku Uighur, minoritas Muslim yang berbahasa Turki, di wilayah barat laut Xinjiang. Diberitakan bahwa China telah menahan lebih dari satu juta orang di kamp-kamp penahanan, yang sebagian besar berasal dari Muslim Uighur.

Ozil juga mengkritik umat Muslim lainnya yang seolah-olah bungkam dengan situasi mencekam tersebut, sementara Arsenal telah menjauhkan diri dari komentar pemainnya itu dan menegaskan bahwa mereka selalu berpegang pada prinsip untuk tidak mencampuri urusan politik.

Salah satu petinggi Koln, Stefan Muller-Romer, mengatakan kepada KSA: "Saya mengerti bahwa Jerman tidak dapat sepenuhnya bebas dari China dan ada transaksi antara kedua negara, tetapi kita tidak membutuhkan China dalam olahraga dan itulah pendirian saya.

"Di China, hak asasi manusia diabaikan secara masif. Negara dengan pengawasan penuh sedang dibangun, hal yang lebih buruk dari pada yang bisa dibayangkan oleh George Orwell. Saya telah mengikuti perkembangan di China selama lebih dari 20 tahun dan saya ke sana beberapa kali. Saya tahu apa yang saya bicarakan.

"Itulah sebabnya saya berpendapat bahwa Koln tidak boleh aktif di sana. Menghasilkan uang dengan cara apapun bukanlah pilihan bagi saya. Terlepas dari kenyataan bahwa masih dipertanyakan apakah mungkin menghasilkan uang di sana, ada banyak hal yang lebih penting dari pada uang.

"Dan sebagai organisasi nirlaba, yang aktif secara sosial, kami tidak dapat mendukung kediktatoran yang brutal dan totaliter."

China sendiri batal menyiarkan pertandingan Premier League antara Arsenal melawan Manchester City pada Minggu (15/12) sebagai buntut dari pernyataan Ozil. Dan yang terbaru, nama pemain berusia 31 tahun itu dihapus dari gim sepak bola virtual FIFA dan PES di Negeri Tirai Bambu.

Artikel Tag: FC Koln, Uighur, Mesut Ozil

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/pro-uighur-fc-koln-batal-bangun-akademi-sepak-bola-di-china
2248  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini