Presiden Napoli Percaya Ronaldo Bisa Jadi Bumerang bagi Juventus

Berita Liga Inggris: Presiden Napoli, Aurelio De Laurentiis, menganggap bahwa aksi Juventus mendatangkan Cristiano Ronaldo secara finansial akan “berbahaya” mengingat usia sang pemain, meskipun ia mengakui jangka pendek itu akan sangat menguntungkan.

Ronaldo, yang kini berusia 33 tahun, merampungkan kepindahannya ke Juventus pada Juli lalu setelah membuat 438 penampilan untuk Real Madrid, di mana ia mencetak 450 gol dan memenangkan empat gelar Liga Champions.

Banyak dari penampilan tersebut datang di bawah arahan Carlo Ancelotti, yang melatih Real Madrid antara 2013 hingga 2015 dan sekarang pelatih itu ditunjuk sebagai manajer Napoli awal musim panas ini.

Namun pria yang sukses memikat Ancelotti ke Napoli, De Laurentiis, mengklaim bahwa mega transfer Juventus untuk Ronaldo bisa menjadi bumerang bagi klub asal Turin tersebut dalam jangka panjang.

“Ronaldo sekarang semakin sedikit,” buka De Laurentiis kepada La Verita, via AS. Untuk mempertahankan keseimbangan, sangat berbahaya bagi klub untuk mengeluarkan begitu banyak uang hanya untuk satu pemain yang hampir mencapai akhir kariernya.”

“Gajinya benar-benar di luar skala untuk sarana Juve. Saya bertanya-tanya apakah ini akan lebih sukses secara komersial ketimbang olahraga. Jika Anda mulai membayar upah gila, cepat atau lambat, itu akan berbalik melawan Anda.”

Meski demikian presiden Napoli tersebut mengakui bahwa mendatangkan Ronaldo akan menjadi hal bagus bagi Juventus dalam jangka pendek dari sudut pandang keuangan.

“Dalam hal publisitas, Juve telah membuat langkah besar untuk grup Fiat-Chrysler,” tuturnya.

“Itu juga menutup sebagian kekecewaan di antara para fans. Tanpa menyanyi dalam nama besar setelah memenangkan tujuh gelar liga terakhir, janji apa yang dapat Anda berikan kepada para fans dan sponsor untuk membuat mereka semangat?”

“Saya mengakui bahwa mendatangkan Ronaldo adalah ide bagus,” pungkasnya.

Artikel Tag: Cristiano Ronaldo, Juventus, Aurelio De Laurentiis, Napoli, Berita Liga Italia, serie a 2019