Pochettino Pastikan Cole Palmer Hanya Alami Kelelahan

Berita Liga Inggris: Mauricio Pochettino menjelaskan mengapa ia memilih untuk menarik keluar Cole Palmer dengan 20 menit tersisa dalam pertandingan melawan Sheffield United, mengatakan bahwa sang playmaker mengalami kelelahan.

Pemain asal Inggris ini memasuki pertandingan pada Ahad (7/4) malam WIB setelah mencetak hat-trick yang menakjubkan dalam kemenangan comeback heroik 4-3 melawan Manchester United. Noni Madueke, yang tampil sebagai pemain pengganti dalam kemenangan tersebut, masuk ke dalam tim inti bersama Thiago Silva dan keduanya mencetak gol untuk Chelsea, di sela-sela gol Jayden Bogle untuk Sheffield United.

Meskipun Cole Palmer tidak terlalu berpengaruh dalam pertandingan, ia memberikan assist kepada Madeuke untuk mencetak gol dari dalam kotak penalti sebelum secara mengejutkan digantikan oleh Carney Chukwuemeka. Mauricio Pochettino terlihat sangat ingin agar pemain kuncinya itu tidak mengalami cedera.

Selain memberikan penampilan yang tidak seperti biasanya, kamera menangkap Palmer memegangi punggungnya dengan rasa tidak nyaman, sehingga muncul kekhawatiran bahwa ia mungkin mengalami cedera. Namun Pochettino dengan cepat meredakan kekhawatiran tersebut dalam konferensi pers setelah pertandingan.

Ditanya apakah Palmer mengalami cedera, Pochettino menjawab: "Tidak, tidak, tidak. Saya pikir dia kelelahan. Perasaan saya adalah dia lelah. Skor 2-1 untuk kami, Carney adalah pemain No.10 lain yang bisa bermain di sana dan melakukan tugasnya. Ya, saya pikir kami senang dengannya. Kami harus melindunginya. Ia mengalami benturan saat melawan Manchester United dan sedikit lebih lelah dari biasanya, namun kami ingin melindunginya setelah mencetak gol kedua. Mencoba menghindari masalah untuk masa depan."

Mengenai hasil pertandingan yang berkesudahan 2-2, setelah Oli McBurnie mencetak gol di menit ke-93, bos Chelsea menambahkan: "Sangat membuat frustrasi karena kami kebobolan di babak pertama setelah mencetak gol. Kemudian Anda kebobolan dalam beberapa menit terakhir, Anda selalu merasa sangat kecewa dan frustrasi.

"Saya ingin mengatakan bahwa hasil imbang adalah hasil yang adil. Meskipun kami menguasai dan memiliki penguasaan bola, kami tidak menciptakan cukup banyak peluang. Kami tidak menunjukkan kemampuan untuk tampil solid dan kuat. Itu adalah situasi yang menyakitkan. Pada paruh pertama musim ini, kami sedikit lebih solid namun tidak menciptakan banyak peluang. Sekarang kami mencetak banyak gol namun kebobolan lebih banyak.

"Sulit untuk menemukan keseimbangan. Kami mencoba mengadaptasi situasi dengan pemain-pemain yang berbeda dan situasi-situasi yang berbeda di atas lapangan. Tim ini tidak menunjukkan kemampuan untuk tampil solid dalam beberapa bulan terakhir. Kami mencetak gol tetapi kami kebobolan dan itulah mengapa mereka menghukum kami."

Artikel Tag: Mauricio Pochettino, Cole Palmer, Chelsea