Petinggi Leverkusen Sakit Hati Usai Florian Wirtz Putuskan Gabung Liverpool

Florian Wirtz (Sumber: Liverpool FC)
Berita Liga Jerman: Direktur pelaksana Bayer Leverkusen, Fernando Carro, mengaku bahwa ia merasa sakit hati dengan keputusan Florian Wirtz untuk hengkang dan bergabung bersama Liverpool FC pada bursa transfer musim panas tahun 2025 kali ini.
Florian Wirtz memutuskan hengkang ke Liverpool FC dengan nilai transfer sebesar 125 juta euro atau setara 2.4 triliun rupiah. Ia menjadi pemain termahal dalam sejarah Liverpool dan Liga Premier Inggris.
“Banyak orang menghubungi saya untuk memberi selamat atas kepindahan Florian Wirtz ke Liverpool Football Club,” tulis Carro di akun LinkedIn-nya.
Secara finansial, kepergian Florian Wirtz memang sangat menguntukan Bayer Leverkusen secara finansial. Klub berjuluk Die Werkself itu mendatangkan Wirtz dari tim muda FC Koln pada musim dingin 2020 silam dengan biaya hanya sebesar 200 ribu euro. Itu artinya nilai transfernya ke Liverpool FC adalah 625 kali lipat apabila dibandingkan dengan biaya transfernya ke Leverkusen dari FC Koln.
Akan tetapi, kepergian Wirtz akan menjadi kerugian bagi Leverkusen secara olahraga. Dalam dua musim terakhir Wirtz tampil luar biasa, bahkan di musim 2023/24 lalu ia berhasil mendapat penghargaan sebagai Pemain Terbaik Bundesliga.
“Tentu saja saya memahami sudut pandang ini, dan saya melihat dampak ekonomi yang menguntungkan kami. Namun, orang-orang perlu memahami, sebagai CEO Bayer 04 Leverkusen, tujuan utama saya bukanlah untuk memaksimalkan keuntungan finansial. Tujuan utama saya yang jelas adalah kesuksesan olahraga untuk klub ini. Oleh karena itu, kami berusaha keras meyakinkan Florian untuk tetap bersama kami. Dan itu menyakitkan, karena kami tidak dapat mewujudkannya,” pungkasnya.
Artikel Tag: Florian Wirtz, Liverpool FC, Bayer Leverkusen
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/petinggi-leverkusen-sakit-hati-usai-florian-wirtz-putuskan-gabung-liverpool
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini