Pelatih PSS Mengaku Persib Layak Keluar Sebagai Pemenang

Berita Liga 1 Indonesia: PSS Sleman dipaksa untuk bertekuk lutut di hadapan Persib setelah kalah 1-4. Bertrand Crasson mengakui bahwa tuan rumah di laga ini tampil lebih bagus dan pantas untuk menang.

Diakui oleh sang pelatih bahwa memang timnya tidak bisa berbuat banyak saat bertamu ke Bandung. Super Elja bahkan sudah harus kecolongan saat laga baru berjalan tiga menit dari gol bunuh diri Thales Lira.

Sempat ada upaya pengejaran ketika menguasai laga ketika posisinya tertinggal 1-2. Namun kubu Maung Bandung lebih efektif dan ada kesalahan dari pemain Sleman yang membuat mereka kebobolan dua kali lagi.

"Tentunya kami merasa kecewa atas kekalahan telak ini. Kalah 1-4 tentu berat bagi pemain. Saya merasa masih ada harapan ketika skornya 1-2 dan kami juga sudah bermain dengan baik. Tapi ada kesalahan yang membuat kami kalah," ujar Bertrand Crasson di sesi jumpa pers usai laga.

"Kami memberi andil untuk kemenangan mereka karena melakukan kesalahan. Melawan Persib, seperti sudah masuk dalam logika saat kami kalah, bisa diprediksi karena menghadapi tim yang sangat kuat. Ketika ada kesalahan, mereka akan langsung memberi hukuman," lanjutnya.

Dengan hasil ini, PSS harus menutup putaran pertama liga dengan kekalahan. Ini juga menambah panjang catatan tidak menang menjadi delapan laga beruntun. Penting bagi sang pelatih untuk bisa membawa anak asuhnya bangkit menyambut putaran kedua.

"Kami harus mengangkat kepala, lalu bersiap untuk laga berikutnya. Karena kenyataannya ini di Bandung dan tidak mudah menang dari mereka. Sekarang kami harus kembali dan menghadapi Bali United. Menurut saya Persib sangat kuat dan mampu menjuarai liga, lantaran mereka begitu efektif dalam memanfaatkan kesalahan lawan," tutur Bertrand Crasson.

Ada beberapa kesalahan dilakukan pemainnya, seperti blunder Muhammad Ridwan selaku penjaga gawang pada gol penutup lawan. Namun pelatih asal Belgia ini tidak mau menyalahkan anak asuhnya. Karena menurutnya yang harus bertanggung jawab ialah dirinya sebagai head coach.

"Tapi bagi kami, ini proses untuk belajar dan jika melakukan kesalahan seperti itu, kami akan dihukum. Tapi saya tak mau menyalahkan pemain, ini ada andil kesalahan dari saya, skema lima bek tidak berjalan. Target saya untuk saat ini membangkitkan moral para pemain setelah mendapat hasil mengecewakan," tukas dia.

Artikel Tag: PSS, Persib, Bertrand Crasson