Musim AC Milan Gagal Total, Kalah di Final dan Milan Futuro Degradasi

Berita Liga Italia: Pekan ini menjadi mimpi buruk bagi AC Milan, yang harus menelan dua pil pahit dalam waktu singkat. Setelah tim utama mereka kalah 1-0 dari Bologna di Final Coppa Italia, kini giliran Milan Futuro, tim U-23 Rossoneri, yang resmi terdegradasi ke Serie D.

Final Coppa Italia sebelumnya dianggap sebagai peluang terbaik AC Milan untuk mengamankan tiket ke Liga Europa. Namun kekalahan itu tak hanya menyakitkan dari sisi prestasi, tapi juga menambah tekanan pada proyek jangka panjang klub. Salah satu inisiatif penting Milan musim ini adalah pembentukan Milan Futuro, tim U-23 yang berkompetisi di Serie C bersama Juventus dan Atalanta yang lebih dulu mengambil langkah serupa.

Sayangnya, musim perdana Milan Futuro tidak berjalan sesuai rencana. Setelah mengalahkan SPAL 1-0 di leg pertama play-out degradasi, mereka justru menyerah 2-0 di leg kedua dan harus menerima nasib turun kasta ke Serie D. Hasil ini menjadi penutup dari perjalanan buruk yang mencerminkan kurangnya kesiapan tim, baik secara teknis maupun manajerial.

Kegagalan ini sangat disayangkan mengingat Milan telah menginvestasikan 15 juta euro untuk proyek Milan Futuro. Bahkan pergantian pelatih dari Daniele Bonera ke Massimo Oddo pada bulan Februari pun tak mampu mengubah arah tim. Ketika proyek yang diharapkan menjadi ladang pengembangan bakat justru berakhir dengan degradasi, pertanyaan besar pun muncul soal efektivitas dan perencanaannya.

Banyak kritik dialamatkan kepada direktur olahraga Jovan Kirovski, yang dipilih terutama karena kedekatannya dengan Zlatan Ibrahimovic selaku konsultan khusus klub. Kini dengan kerugian finansial dan kegagalan prestasi yang nyata, Milan dihadapkan pada momen refleksi mendalam, baik untuk tim utama maupun masa depan proyek pengembangan mereka.

Artikel Tag: AC Milan, Serie A, Milan Futuro