Mouctar Diakhaby Tuding La Liga Pilih Kasih Saat Atasi Rasis

Berita Liga Spanyol: Bek Valencia Mouctar Diakhaby menuduh La Liga pilih ketika berurusan dengan rasisme di dalam dan sekitar stadion.

Mouctar Diakhaby diduga dilecehkan secara rasis oleh bek Cadiz Juan Cala pada April 2021 selama pertandingan, sesuatu yang Diakhaby bawa ke perhatian para ofisial saat itu.

Dia dan Valencia keluar lapangan, tetapi diberi tahu oleh wasit bahwa mereka berisiko kehilangan poin jika tidak kembali. Diakhaby sendiri absen selama sisa permainan, dan tidak ada tindakan yang diambil terhadap Cala selama atau setelah pertandingan setelah tidak ada bukti yang ditemukan terhadapnya, sesuai penyelidikan.

Berbicara kepada Superdeporte (melalui Diario AS), Diakhaby mengatakan bahwa Vinicius Junior menerima perlakuan berbeda ketika dia dilecehkan secara rasial musim lalu.

“Ketika kisah saya terjadi, bagi saya LaLiga tidak melakukan apa yang diperlukan, tetapi ketika hal Vinicius terjadi. Real Madrid memiliki lebih banyak hal dan di sana mereka pergi untuk menyelidiki lebih lanjut," katanya.

“LaLiga mencoba melakukan sesuatu, tetapi dalam kasus saya, menurut pendapat saya, mereka mencoba menyembunyikan masalah saya, tetapi tidak memperbaikinya. Sembunyikan masalahnya. Jika ada masalah, Anda harus menghadapinya dan memberikan sanksi serta mengambil tindakan. LaLiga saat ini saya melihat tindakan yang meningkat, tetapi dengan cerita saya, bagi saya, mereka tidak melakukan apa yang diperlukan. Terlalu mudah. Valencia melakukannya dengan baik, tentu saja, Anda harus membuat keputusan yang cepat dan kuat. Valencia melakukannya dengan cukup baik. Vinicius adalah Vinicius, tetapi menyatakan apa? Ada bukti, gambar dan mereka harus memberi sanksi kepada orang-orang," tambahnya.

Ada kegemparan di Valencia atas komentar (yang dicabut dalam kedua kasus) oleh Carlo Ancelotti dan kemudian Rodrygo Goes yang mengatakan bahwa seluruh stadion meneriakkan pelecehan rasial terhadap Vinicius pada Mei tahun ini. Diakhaby menghindari gagasan bahwa keseluruhan Mestalla adalah rasis.

Artikel Tag: Valencia, mouctar diakhaby, Rasisme