Media Italia: Lini Serang AC Milan yang Menjadi Masalah Besar Musim Ini

Berita Liga Italia: Meski Davide Bartesaghi menjadi pahlawan dengan dua golnya saat melawan Sassuolo, hasil tersebut justru mempertegas masalah mendalam di lini serang AC Milan.

Laporan dari La Gazzetta dello Sport menyoroti masalah utama ketidakhadiran sosok striker murni yang konsisten. Sejak kepergian Olivier Giroud, Milan seolah kehilangan arah di kotak penalti lawan.

Max Allegri dipaksa untuk terus melakukan eksperimen taktis karena tidak adanya struktur penyerangan yang mapan. Dua bintang utama, Rafael Leao dan Christian Pulisic, tercatat baru bermain bersama selama 135 menit musim ini akibat cedera.

Pulisic memang sering tampil sebagai penyelamat, namun ketergantungan yang terlalu tinggi padanya dinilai sangat berisiko bagi stabilitas tim. Pemain anyar seperti Christopher Nkunku dan Santiago Gimenez juga belum mampu tampil optimal.

Nkunku hingga saat ini belum mencetak satu gol pun di liga, sementara Gimenez masih bergelut dengan cedera pergelangan kaki yang misterius tanpa kejelasan kapan akan kembali merumput.

Kondisi ini membuat Allegri sering kali harus mengandalkan gol dari pemain lini tengah atau bahkan pemain bertahan untuk menyelamatkan poin.

Ketiadaan opsi penyerang tengah murni memaksa Ruben Loftus-Cheek sering dimajukan sebagai penyerang lubang, yang sebenarnya bukan posisi idealnya. Rumor mengenai perburuan striker baru di bursa transfer Januari pun semakin menguat.

Nama-nama seperti Joshua Zirkzee dan Niclas Fullkrug santer dikabarkan menjadi target utama manajemen AC Milan untuk menambal lubang di lini depan.

Artikel Tag: AC Milan