Mauricio Pochettino Klaim Chelsea Bukan Tim yang Mengandalkan Bola Mati

Berita Liga Inggris: Mauricio Pochettino mengatakan bahwa filosofi sepak bolanya pada akhirnya akan membantu Chelsea kembali ke masa kejayaan mereka, dan menegaskan timnya tidak akan pernah dipaksa untuk mengandalkan bola mati untuk mencetak gol.

Mauricio Pochettino mengalami musim pertama yang penuh gejolak di Stamford Bridge dan berjuang untuk mengambil hati para penggemar yang tidak dapat mengabaikan koneksinya dengan rival di London, Tottenham Hotspur. Pochettino berharap comeback yang kacau di menit-menit akhir melawan Manchester United baru-baru ini dapat menjadi titik balik utama saat The Blues berusaha untuk mengakhiri musim yang sulit dengan baik.

Pelatih asal Argentina itu mengklaim pekan lalu bahwa data yang diberikan oleh para analis klub menunjukkan bahwa timnya seharusnya berada di posisi yang lebih tinggi daripada posisi kesembilan yang mereka tempati saat ini. The Blues akan menjadi unggulan kuat untuk mengalahkan Sheffield United pada Ahad (7/4) malam WIB, dan Pochettino merasa yakin bahwa tim yang baru bangkit ini sedang menuju ke arah yang benar.

"Kualitas adalah filosofi kami," kata Pochettino. "Kami selalu berpikir untuk terus maju, menciptakan peluang. Kami berada di empat besar di Premier League dalam hal menciptakan peluang besar. Ini tentang filosofi. Kami melihat klub-klub lain yang mencoba mendapatkan gol atau peluang melalui bola mati, tetapi kami adalah Chelsea.

"Kami adalah klub besar. Klub besar adalah tentang menciptakan filosofi untuk memainkan sepak bola yang baik, dan bermain di daerah yang berlawanan. Ini tentang ide, tentang bagaimana kami merasakan sepak bola. Kami memiliki banyak upaya di sepertiga akhir. Itulah mengapa kami mendapatkan [begitu banyak] penalti. Itu adalah kualitas yang bagus dari tim, dan sepak bola yang ingin kami terapkan di sini, di Chelsea."

Artikel Tag: Mauricio Pochettino, Chelsea