Matuidi Desak Para Pemain Berkulit Putih untuk Bersuara Soal Rasisme

Berita Liga Italia: Gelandang Juventus, Blaise Matuidi, menyarankan agar para pemain berkulit putih untuk berperan lebih aktif dalam menyuarakan kampanye anti-rasis di dunia sepak bola.

Sang pemain berusia 32 tahun itu sedang menjalani musim ketiganya di Serie A bersama Il Bianconeri, dan sepak bola Italia dikenal sebagai tempat yang tidak ramah bagi para pemain berkulit gelap sepertinya.

Liga tidak mengkampanyekan nada-nada anti-rasis secara benar, lantaran melakukan blunder dengan merilis artwork kontroversial bergambarkan monyet dalam kampanyenya baru-baru ini.

Tim-tim membiarkan situasi di atas lapangan di bawah kendali wasit merupakan bagian dari protokol resmi UEFA untuk berhadapan dengan rasisme dalam pertandingan, namun Matuidi berharap adanya tindakan yang lebih baik lagi, dengan melibatkan para pemain non-kulit-hitam.

"Itu adalah kebodohan, orang-orang ini tidak memiliki tempat yang tepat di dalam stadion sepak bola," kata Matuidi kepada RMC Sport. "Saya katakan kepada diri sendiri bahwa ini bukanlah solusi yang tepat.

"Saya sudah memikirkan tentang itu, namun saya tidak berpikir bahwa itu bukanlah hal tepat yang perlu dilakukan. Itu akan menjadi suatu kekalahan, melakukannya sama saja seperti mengatakan bahwa mereka menang.

"Saya akan katakan kepada kalian apa yang benar-benar saya pikirkan: saya pikir akan menjadi pernyataan yang kuat jika pernyataan tersebut datang dari seseorang yang tidak memiliki warna kulit seperti kami. Itu akan menjadi lebih kuat. Itu akan menjadi sangat bagus. Kami harus menyadari momok ini."

Artikel Tag: Blaise Matuidi, Juventus