Marco Fabian Takut Karier Sepakbolanya Berakhir Karena Cedera Punggung

Berita Liga Jerman: Gelandang Eintracht Frankfurt, Marco Fabian mengungkapkan bahwa dia hanya bisa bermain sepakbola dengan obat penghilang rasa sakit pada paruh pertama 2017. Oleh sebab itu, ia pun takut dengan kelanjutan kariernya sebagai pemain sepakbola.

Fabian menderita cedera punggung yang cukup parah, sehingga harus membuatnya absen cukup lama dari lapangan hijau.  Karena masalah punggung tersebut, pemain internasional Meksiko itu harus kehilangan sebagian besar musim lalu untuk menghabiskan waktu di ruang perawatan.

Namun sekarang dia akan segera menjalani laga comeback setelah pulih dari cedera. Namun Fabian mengaku takut dengan kelanjutan kariernya.

“Saya harus menjalani operasi tulang belakang dan di atas itu saya juga mengalami patah tulang kecil di aera belakang. Saya mengalami sakit punggung selama setahun,” kata Fabian kepada Frankfurter Rundschau.

“Saya merasakan sakit di lapangan, saya tidak bisa fit 100 persen. Saya menerima beberapa suntikan untuk punggung saya, dan minum pil. Beberapa saat setelah Piala Konfederasi, saya tidak dapat melanjutkan bermain,” lanjutnya.

Fabian melewatkan beberapa bulan pertama tahun 2017 karena cedera, namun kembali ke skuat Eintracht Frankfurt pada bulan Maret saat mereka kalah di final DFB Pokal, sebelum kemudian dipanggil oleh Meksiko untuk mengikuti Piala Konfederasi.

“Memang benar [saya tidak ingin ketinggalan Piala Konfederasi],” katanya.

“Itu satu-satunya turnamen dalam karir saya yang belum pernah saya mainkan. Tapi setelah itu saya sangat kesakitan,”

“Itu adalah operasi yang rumit, dan itu agak mengerikan. Tapi saya memiliki harapan dan kepercayaan pada Tuhan untuk kembali, dan inilah saya,” pungkas pemain kelahiran Guadalajara, Jalisco, Mexico.

Artikel Tag: Eintracht Frankfurt, marco fabian