Luciano Spalletti Desak Juventus Perbaiki Diri usai Dikalahkan Napoli

Berita Liga Italia: Pelatih Juventus, Luciano Spalletti, menyadari bahwa timnya masih kekurangan kualitas setelah menderita kekalahan dari Napoli, jadi mereka perlu memperbaiki diri.

I Bianconeri melawat ke markas Napoli, Stadio Diego Armando Maradona, pada Senin (8/12) dini hari WIB dengan modal tiga kemenangan beruntun di semua ajang.

Juventus juga tidak pernah terkalahkan dalam delapan laga terakhir di semua ajang, dengan tujuh di antaranya adalah ketika Luciano Spalletti menjabat sebagai pelatih.

Namun, Juve sudah tertinggal sejak menit ketujuh akibat gol Rasmus Hojlund. Kenan Yildiz sempat menyamakan skor di menit ke-59, namun Hojlund mengembalikan keunggulan Partenopei lewat gol keduanya pada menit ke-78, dan memberikan kekalahan perdana kepada Spalletti.

Si Nyonya Tua berhasil meraih kemenangan dalam tiga laga terakhir melawan tim-tim yang di atas kertas berada di bawah mereka, yaitu Bodo/Glimt, Cagliari, dan Udinese.

Spalletti sudah menyadari sebelum laga akhir pekan kemarin bahwa duel melawan Partenopei akan menjadi ujian untuk Bianconeri.

Sang juru taktik melihat bahwa timnya sempat mengendalikan laga sebentara setelah mencetak gol, namun kemudian kehilangan segalanya karena pendekatan yang terlalu biasa.

Oleh karena itu, Spalletti mendesak timnya untuk bisa menjadi lebih baik lagi setelah kekalahan ini.

"Setelah gol itu, kami sedikit mengendalikan permainan, tetapi selalu melakukan hal-hal yang terlalu akademis, tanpa memaksakan situasi," kata Spalletti kepada DAZN, dilansir dari Ilbianconero.com.

"Di level tim, dalam upaya mencari sesuatu yang lebih, kami perlu membuat kemajuan dengan cepat karena jika tidak, akan sulit, terutama karena kami sudah memainkan beberapa pertandingan dan beberapa uji coba."

Artikel Tag: Luciano Spalletti, Juventus, Napoli