Launching Tim Pakai Baju Adat Bugis, Pernyataan Siap Perang PSM

Berita Liga 1 Indonesia: Manajemen PSM Makassar me-launching skuat mereka untuk musim 2020 dengan menampilkan para pemain dengan berpakaian baju adat Bugis Makassar. Kegiatan launching tersebut berlangsung di pelataran Stadion Andi Mattalatta Mattoangin, Kamis (27/2) malam kemarin.

Alunan musik tradisional serta tarian adat menambah meriah suasana pengenalan tim PSM Makassar. Launching yang sekaligus dirangkaikan peluncuran sponsor Juku Eja disaksikan ribuan suporter.

Dari total 32 pemain yang diperkenalkan PSM Makassar, 11 diantaranya merupakan wajah baru. Sisanya, 21 pemain lain merupakan muka lama yang tetap dipertahankan.

CEO PSM Makassar, Munafri Arifuddin mengungkapkan, manajemen sengaja menghadirkan nuansa Bugis Makassar untuk membangkitkan semangat tim dan suporter menyambut Liga 1 2020.

"Hari ini kami hadir dengan pakaian adat, layaknya orang yang akan berperang. Kami ingin memperlihatkan kepada seluruh warga Sulsel bahwa inilah pejuang bola yang tidak akan mempermalukan kota ini. Mereka memang datang dari daerah dan negara berbeda, tapi setelah ada di PSM, tidak ada kata lain selain mengibarkan panji-panji kemenangan," kata Munafri seperti dilansir laman resmi Liga Indonesia.

Munafri pun berharap dukungan total dari pecinta PSM Makassar. Ia menegaskan agar para suporter jangan segan mengkritik jika memang skuat Juku Eja tampil buruk di lapangan.

"Berikanlah mereka kritik yang membangun, tapi satu pesan saya jangan menghina mereka. Hargailah keringat dan kerja keras mereka untuk membesarkan PSM," ucap Munafri.

Perjuangan PSM Makassar di Liga 1 2020 akan diawali dengan pertandingan kontra PSS Sleman yang rencananya akan berlangsung di Stadion Andi Mattalatta, Makassar, Minggu (1/3) nanti.

Artikel Tag: Liga 1, psm makassar, bojan hodak, PSS Sleman