Kritik Kinerja Wasit Porto vs AS Roma, Claudio Ranieri Murka

Berita Liga Europa: Claudio Ranieri menunjukkan kemarahannya yang jarang terlihat setelah AS Roma bermain imbang 1-1 melawan FC Porto dalam leg pertama play-off Liga Europa. Sang pelatih mengecam keras wasit Tobias Stieler atas sejumlah keputusan yang dinilainya kontroversial.

AS Roma tampil meyakinkan dan unggul lebih dulu menjelang akhir babak pertama melalui gol Zeki Celik. Bek asal Turki itu sukses menyelesaikan pergerakan apik dari sudut yang sulit. Roma tampak mengendalikan permainan hingga momen buruk terjadi di babak kedua.

FC Porto berhasil menyamakan kedudukan setelah tendangan Francisco Moura membentur Tommaso Baldanzi, membuat bola berubah arah dan mengecoh Mile Svilar. Situasi semakin memburuk bagi Roma ketika Bryan Cristante menerima kartu kuning kedua, membuat tim tamu harus bermain dengan 10 orang.

Meskipun demikian, Roma bertahan dengan baik dan membawa pulang hasil imbang yang cukup positif sebagai modal menghadapi leg kedua di Stadio Olimpico pada Kamis, 20 Februari mendatang. Namun, bukan hanya hasil pertandingan yang menjadi sorotan, melainkan kemarahan Ranieri terhadap kepemimpinan wasit.

Saat peluit akhir dibunyikan, Ranieri langsung masuk ke lapangan untuk menenangkan para pemainnya dan mencegah mereka berkonfrontasi dengan wasit. Namun, dalam wawancaranya, ia tak bisa menyembunyikan kekecewaannya terhadap tim wasit yang memimpin laga.

"Kami meminta pergantian pemain, asisten wasit tahu akan ada pergantian pemain," ujar Claudio Ranieri, menyoroti insiden ketika Porto mencetak gol penyeimbang.

Tak berhenti di situ, Ranieri juga mengirim pesan langsung kepada kepala wasit UEFA, Roberto Rosetti, mempertanyakan penugasan wasit Jerman, Tobias Stieler dalam laga ini.

"Yang tidak dapat saya terima adalah bagaimana mungkin Tn. Rosetti, yang dikenal seluruh dunia sebagai orang yang terhormat dan sangat jujur, mengirim wasit ke Oporto yang dalam 22 pertandingan ia memimpin pertandingan tandang hanya menghasilkan sembilan hasil imbang? Semua yang lain adalah kemenangan kandang," tegas Claudio Ranieri kepada Sky Sport Italia.

"Anda orang yang baik, tetapi tahukah Anda ini? Suasananya sangat panas, penonton berdesakan dan dia bergerak ke arah mereka, dan Anda menugaskannya ke pertandingan ini? Saya tidak mengerti mengapa."

Artikel Tag: Porto, AS Roma, Claudio Ranieri