Kisah Karier Lazar Markovic yang Menurun Drastis Setelah Perkuat Liverpool

Berita Liga Inggris: Ketika Liverpool mengumumkan perekrutan Lazar Markovic dari Benfica pada musim panas 2014 dengan biaya transfer sebesar 20 juta poundsterling, harapan tinggi menyertai kedatangan pemain sayap lincah ini.

Pada usia 20 tahun, Lazar Markovic dipandang sebagai salah satu talenta muda paling menjanjikan di Eropa, setelah menunjukkan performa mengesankan di Benfica dan memenangkan tiga gelar domestik dalam satu musim.

Di bawah manajer Brendan Rodgers, Markovic menjadi bagian dari strategi Liverpool setelah kepergian striker bintang Luis Suarez. Namun, perjalanan Markovic di Anfield jauh dari harapan. Selama masa baktinya di Liverpool, ia hanya tampil dalam 34 pertandingan dan mencetak tiga gol.

Performa yang kurang memuaskan ini semakin memperburuk saat Jurgen Klopp mengambil alih sebagai manajer pada Oktober 2015. Markovic tidak pernah tampil di bawah Klopp, menandai awal dari pergeseran besar dalam kariernya.

Setelah periode sulit di Anfield, Markovic menjalani musim peminjaman ke beberapa klub, termasuk Fenerbahce, Sporting CP, Hull City, dan Anderlecht. Upaya tersebut awalnya diharapkan bisa membantunya menemukan bentuk permainan terbaiknya.

Markovic meninggalkan Liverpool dengan status permanen untuk pindah ke Fulham pada Januari 2019 dengan status bebas transfer. Sayangnya, kiprah di Fulham pun tidak bertahan lama, Markovic hanya tampil sekali sebelum kembali pindah.

Sejak meninggalkan The Reds, karier Markovic mengalami pasang surut. Ia sempat bermain untuk klub-klub Eropa lainnya, termasuk kembali ke Partizan Belgrade dan bermain di Turki bersama Gaziantep FK, di mana ia juga dipinjamkan ke Trabzonspor.

Kini, luar biasanya, di usia 30 tahun, Markovic akan menandatangani kontrak dengan klub kesembilannya sejak meninggalkan Anfield. Ia akan bergabung dengan klub Liga Pro UEA yaitu FC Baniyas, menandai babak baru dalam kariernya sebagai pemain profesional.

Artikel Tag: Lazar Markovic, Premier League, Liverpool