Kendala Bahasa Bikin Joe Hart Gagal Bersama Torino

Berita Serie A: Mantan kiper Timnas Inggris yaitu Joe Hart, menyebut kendala bahasa menjadi penyebab faktor gagalnya ia bersinar bersama Torino di Liga Italia.

Setelah dibuang oleh Manchester City beberapa tahun silam, Joe Hart sempat menjalani masa peminjaman bersama Torino di musim 2016/17.

Kala itu di usianya yang masih 29 tahun, Hart dinilai masih punya kualitas untuk bermain di level tertinggi bersama Granata di Serie A.

Sayangnya kiprah Hart di kota Turin cuma bertahan semusim saja, sebelum akhirnya ia kembali lagi ke Inggris untuk membela sejumlah tim seperti West Ham, Burnley hingga Tottenham Hotspur.

Dalam salah satu program di BBC, Hart mengaku bahwa faktor bahasa menjadi penyebab ia kesulitan beradaptasi semasa membela Torino.

Hart menyebut seluruh komunikasi di tim saat itu dilakukan dalam Bahasa Italia, dan ia tidak bisa dalam waktu singkat untuk menguasai bahasa baru.

"Sejujurnya saya sudah paham apa yang akan terjadi sebelum saya memutuskan bermain di Italia. Adaptasi Anda tidak akan ideal jika Anda tidak menguasai bahasa mereka, tetapi Anda tetap mengambilnya," ucap Hart yang kini berusia 37 tahun.

"Saat saya duduk di ruang ganti dan ada pembicaraan yang terjadi antar rekan satu tim, saya cuma bisa bergumam: ya ampun, obrolan apa sih ini?"

"Saya cuma bisa mengangguk-angguk seperti seekor anjing, berusaha untuk menangkap kata-kata yang aneh."

"Apa yang saya coba sampaikan (dalam Bahasa Inggris) tidak digubris di sana. Mereka cuma berharap orang-orang baru seperti saya bisa cepat beradaptasi."

"Cara kerjanya tidak seperti itu dan ini bukanlah tempat yang menyenangkan," tutup Hart yang mengumpulkan 36 penampilan di Serie A dengan torehan kebobolan 62 kali.

Artikel Tag: Joe Hart, Torino, Serie A