Kasus Siap Masuk Pengadilan, Milan Ingin Damai dengan Boban

Zvonimir Boban (Sumber: GettyImages)
Berita Liga Italia: AC Milan dikabarkan berharap bisa menemukan jalan damai dengan mantan Chief Football Officer mereka, Zvonimir Boban, setelah kasus pemecatannya terancam akan masuk ke pengadilan.
Boban didepak dari posisinya sebagai CFO Rossoneri oleh CEO Ivan Gazidis awal Maret lalu atas wawancara kontroversialnya dengan La Gazzetta dello Sport saat ia mengungkapkan adanya kesepakatan yang dicapai dengan Ralf Rangnick.
La Repubblica lantas menyebutkan Juli lalu bahwa kasus tersebut akan dibawa ke pengadilan setelah berbulan-bulan tidak ada upaya rekonsiliasi yang dilakukan.
Kendati demikian, menurut kabar dar MilanNews dan MilanLive, ada referensi Boban dalam laporan keuangan 2019-20 saat ia "melalui pengacaranya, dengan surat tertanggal 11 Maret 2020, memperebutkan alasan klub di balik penarikan tersebut hanya karena alasan" meminta "kompensasi atas kerusakan bersifat patrimonial dan non-patrimonial ”.
Pihak raksasa Serie A pun menunjukkan posisinya terkait kasus tersebut dengan sangat jelas, yakni: “Meskipun mempertimbangkan berbagai alasan yang menyebabkan terputusnya hubungan sebelumnya dengan Mr.Boban menjadi tidak berdasar karena alasan yang benar, hal itu memiliki, risiko yang melekat dalam penilaian, dan penyisihan untuk risiko yang dikesampingkan dalam laporan keuangan”.
Sebagai hasilnya, Rossoneri harus menyisihkan hampir 10 juta dolar atau setara Rp150 miliar untuk biaya restrukturisasi personel, yang memperhitungkan biaya masa depan terkait personel yang dipecat tetapi masih terikat kontrak dengan klub, ditambah alokasi uang pesangon bagi pemain yang pergi selama musim panas.
Milan tentu berharap bisa mencari solusi damai dengan legenda klub Serie A tersebut agar dapat menyelesaikan kasus tersebut sesegera mungkin.
Artikel Tag: Boban, Milan, Serie A
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/kasus-siap-masuk-pengadilan-milan-ingin-damai-dengan-boban
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini