Kalah Lagi, Everton Disebut Kurang Kreativitas di Lapangan

Berita Liga Inggris: Mantan bintang Everton, Tim Cahill, mengatakan The Toffees sangat minim kreativitas selama kekalahan 2-0 dari Sheffield United pada Sabtu (21/9) malam WIB.

Tidak dipungkiri, ini merupakan awal yang mengecewakan bagi Everton di Premier League musim 2019-20. Mereka bermain imbang dengan Crystal Palace pada pekan pembuka sebelum mengalahkan Watford di Goodison Park.

Ada rasa optimisme yang tinggi pada saat itu, tetapi pasukan Marco Silva memenangkan hanya satu dari empat pertandingan terakhir mereka di liga. The Toffees mengalahkan Wolves 3-2 setelah kekalahan yang mengecewakan dari Aston Villa, dan kekalahan melawan Bournemouth dan Sheffield United sekarang memberikan tekanan yang lebih pada Silva.

Cahill, yang berada di Goodison Park selama delapan tahun, memberikan pandangannya tentang situasi di Everton dan menjelaskan bahwa kurangnya kreativitas membuat The Toffees kalah setelah pendekatan agresif dari Sheffield United.

"Sheffield United memaksa Everton bermain melebar," kata Cahill kepada BBC. "Mereka memiliki pemain di sekitar bola. Di mana saja ada bahaya, itu langsung dihentikan oleh pera pemain Chris Wilder.

"Everton harus bermain menyamping ke daerah-daerah di mana Sheffield United menginginkan mereka. Everton statis di depan, tidak ada kreativitas untuk Everton.

"Ada 30 umpan silang di pertandingan. Jika Anda melakukan itu, Anda berpikir bisa menyundul salah satu dari umpan tersebut [untuk menjadi gol]."

Everton akan menghadapi Sheffield Wednesday pada putaran ketiga Piala Carabao, Rabu (25/9) dini hari WIB, dan kemudian kembali ke Premier League untuk menjamu Manchester City pada Sabtu (28/9) malam WIB.

Artikel Tag: Tim Cahill, Everton, Liga Inggris