Kalah dari Liverpool, Craig Shakespeare Akui Leicester Sangat Kecewa

Berita Liga Inggris: Bos Leicester Craig Shakespeare mengaku frustrasi dengan hasil akhir terbaru timnya setelah menelan kekalahan dari Liverpool. Shakespeare sangat kecewa The Foxes tidak bisa mengalahkan tim yang mereka singkirkan dari Piala Carabao pada tengah pekan lalu.

Jordan Henderson sempat membuat The Reds unggul 3-1 sebelum Vardy membuat gol kedua Leicester dan menjadikan skor 3-2.

Vardy yang memiliki kesempatan untuk menambah golnya melalui titik penalti, gagal menjalankan tugasnya dengan baik setelah tembakannya di mentahkan Simon Mignolet.

 “Sangat, kami sangat kecewa karena tidak mendapatkan sesuatu,” kata Shakespeare. “Ketika kami mencari gol kedua, kami mendapat hukuman. Kami membiarkan diri kami bermain terlalu terbuka.”

“Gol ketiga, membuatnya sulit untuk kembali. Tapi, kami coba melakukannya dan akhirnya, kami tidak mendapatkan poin.”

Hasil ini merupakan respon positif dari Liverpool setelah mereka kalah 2-0 di King Power Stadium di Piala Carabao dan kemenangan ini, mengakhiri empat pertandingan terakhir tanpa kemenangan.

“Momentum berubah dan sangat penting bahwa kami mendapat gol sebelum babak pertama, saya pikir para pemain melakukan tugasnya dengan baik di babak pertama, ini tentang memiliki 15 menit yang bagus.”

“Kami perlu mengujinya dengan bertahan. Kami perlu memasukkan bola ke dalam kotak dan membuat bek mereka berbalik.”

“Saya pikir kami melakukannya, tapi akhirnya karena kami berusaha begitu keras untuk meraih gol kedua, kami mendapat hukuman dan kami terlalu terbuka. Dari gol ketiga mereka, tentu akan sulit untuk kembali, tapi kami mencoba dan kami berusaha mendapatkannya, setidaknya satu poin.”

Shakespeare merasa timnya bisa mendapat keuntungan dari keputusan wasit lainnya. Bos The Foxes menganggap Emre Can melakukan handball di dalam kotak penalti.

“Setelah melihatnya kembali, kami telah dihukum untuk hal yang sama musim ini,” tambah Shakespeare.

Artikel Tag: Liverpool, Leicester, Craig Shakespeare