Jurnalis Italia Nilai Kritikan kepada Manuel Locatelli Dilebih-lebihkan

Berita Liga Italia: Jurnalis Italia, Gianni Balzarini, menilai bahwa kritikan terhadap Manuel Locatelli terlalu dilebih-lebihkan karena Edon Zhegrova menjadi pembeda dalam kemenangan Juventus atas Pisa.

I Bianconeri bertandang ke Arena Garibaldi untuk laga lanjutan Serie A pada Minggu (28/12) dini hari WIB dengan tekad melanjutkan tren positif setelah mengalahkan AS Roma dengan skor 2-1 pada laga berikutnya.

Juventus mendominasi di babak pertama, namun beberapa peluang nyata hampir membuat Pisa unggul. Untungnya duel berakhir tanpa gol saat jeda turun minum.

Di paruh kedua, Luciano Spalletti mengubah strategi yang berimbas kepada gol Pierre Kalulu pada menit ke-73 dan Kenan Yildiz di masa injury time. Juve menang dengan skor 2-0, dan kini berada dalam rangkaian empat kemenangan beruntun di semua ajang.

Keadaan berubah dengan masuknya Edon Zhegrova, yang menggantikan Manuel Locatelli, dan mengambil alih tugas Teun Koopmeiners sebagai gelandang serang.

Koopmeiners, yang menjadi gelandang serang sejak awal laga, dimundurkan sebagai gelandang bertahan, padahal Spalletti bisa menariknya keluar ketimbang Locatelli.

Namun, penampilan Locatelli memang menjadi sorotan publik dalam laga ini, dengan sang kapten sempat terlihat adu mulut dengan Spalletti saat hendak menuju ke bangku cadangan.

Menurut jurnalis Gianni Balzarini, kritikan terhadap Locatelli telah dilebih-lebihkan karena performa gemilang Zhegrova.

"Mungkin semuanya semakin diperparah oleh fakta bahwa Zhegrova masuk dan Juve mengubah permainan mereka, benar-benar mengubah cara bermain mereka. Karena sayap itu lesu, bukan karena Cambiaso, yang pada dasarnya telah melakukan tugasnya, tetapi karena absennya Conceiçao," kata Balzarini, dilansir dari Ilbianconero.

"Zhegrova mengguncang pertandingan dalam pekan di mana ia hanya berlatih sekali, sebuah paradoks mengingat pekan sebelumnya ia memberikan penampilan terburuknya melawan Roma, setelah berlatih sepanjang pekan," tambahnya.

"Inilah misteri dan keindahan sepak bola. Namun, izinkan saya mengatakan bahwa Locatelli tidak seharusnya diperlakukan seperti ini. Zhegrova seharusnya diperlakukan seperti yang ia terima di mana-mana hari ini. Lebih lanjut tentang itu di pertandingan berikutnya."

Artikel Tag: Manuel Locatelli, Juventus, Edon Zhegrova