Jordan Henderson Ingin Sekali Ucapkan Selamat Tinggal Langsung di Anfield

Berita Liga Inggris: Jordan Henderson mengakui bahwa dia akan menyambut baik kesempatan untuk mengucapkan selamat tinggal kepada para pendukung di Anfield dalam kapasitas tertentu, meskipun ia menerima reaksi keras atas kepergiannya.

Sang gelandang mengakhiri masa tinggalnya selama 12 tahun di klub dalam situasi yang sulit, ia bergabung dengan eksodus Premier League yang pindah ke Arab Saudi pada bulan Juli.

Kepindahannya yang tiba-tiba membuat dia tidak mendapatkan kesempatan untuk mengucapkan selamat tinggal kepada The Kop selama pertandingan kandang terakhir.

Roberto Firmino, James Milner, Alex Oxlade-Chamberlain dan Naby Keita semuanya melambaikan tangan ke Anfield setelah Liverpool bermain imbang 1-1 melawan Aston Villa di laga kandang terakhir, tetapi Henderson tidak mendapatkan kemewahan itu.

Berbicara untuk pertama kalinya tentang kepindahan tersebut, Henderson menegaskan bahwa para penggemar mendukung keputusannya untuk meninggalkan klub dan yakin bahwa sebagian besar kritik hanya dilakukan secara online.

“Reaksi negatifnya, menurut saya, banyak terjadi di media sosial dan di media, dan saya tidak terlibat di dalamnya. Ketika saya melihat orang-orang di sekitar, mereka semua mendoakan yang terbaik untuk saya. Bahkan fans Liverpool," kata Jordan Henderson kepada The Athletic.

“Saya mendedikasikan hidup saya selama 12 tahun untuk klub. Saya memberi mereka segalanya. Dan saya akan melakukan semuanya lagi jika saya bisa kembali. Saya pikir mereka mengetahuinya, mereka menghargainya.

“Saya tidak akan khawatir jika saya mempunyai kesempatan atau jika mereka menyambut saya kembali untuk mengucapkan selamat tinggal. Karena itu sedikit menyakiti saya, sehingga saya tidak bisa mengucapkan selamat tinggal dengan baik kepada para penggemar."

Artikel Tag: Jordan Henderson, Liverpool, Anfield