Jelang Final Liga Champions, Presiden Inter Milan Serukan Optimisme

Berita Liga Champions: Suasana di Inter Milan tengah dipenuhi optimisme, namun juga dibayangi tekanan berat jelang pertandingan final Liga Champions.

Kemenangan akan menjadi puncak manis dari musim yang penuh cobaan, tetapi kekalahan berarti menutup musim tanpa satu pun gelar. Inter harus merelakan Scudetto kepada Napoli dengan selisih hanya satu poin dan juga gagal di final Supercoppa Italiana melawan AC Milan.

Presiden Inter Milan, Beppe Marotta, menyampaikan bahwa timnya tetap bangga atas pencapaian mereka musim ini, khususnya karena kembali mewakili Italia di final Liga Champions. Ia menekankan bahwa pengalaman final sebelumnya di Istanbul menjadi modal penting dalam membangun kepercayaan diri dan motivasi tim.

"Kami merasa positif dan bangga mewakili sepak bola Italia untuk kedua kalinya dalam tiga tahun," kata Marotta.

"Kali ini, kami sadar bahwa kami memainkan peran utama, karena pengalaman final terakhir di Istanbul membantu meningkatkan keyakinan dan motivasi kami. Saya optimis ini akan menjadi pertandingan yang hebat."

Marotta menyoroti beban pertandingan yang dijalani Inter, menyebut timnya memainkan 19 laga lebih banyak dibandingkan Napoli, setara dengan setengah musim penuh.

"Meskipun kami memberikan banyak pujian kepada Napoli, faktanya kami memainkan 19 pertandingan lebih banyak daripada mereka, yang secara praktis setara dengan setengah musim Serie A, jadi hal itu tentu saja memengaruhi performa tim," tambahnya.

"Saya tidak suka mencari-cari alibi, jadi saya hanya bisa menyampaikan rasa terima kasih kami kepada para pemain, pelatih, dan klub atas semua kerja keras mereka. Kami mengalami malam-malam epik seperti kemenangan atas Barcelona."

Artikel Tag: liga champions, Inter Milan, beppe marotta