Jelang Duel Mou dengan Klopp

Ligaolahraga - Jose Mourinho menghadapi tantangan sulit untuk menyelamatkan pekerjaannya sebagai Manajer Chelsea. Dia harus berjumpa dengan Liverpool asuhan Juergen Klopp pada lanjutan Premier League di Stadion Stamford Bridge, Sabtu (31/10/2015).

Keduanya sempat berduel pada Liga Champions 2012-13 sebanyak empat kali. Dua di antaranya terjadi pada fase grup, sisanya pada babak semifinal. Hasilnya, Klopp unggul dengan dua kemenangan yang diraih Borussia Dortmund.

Klopp bisa disebut salah satu antagonis dalam perceraian Mourinho dan Real Madrid pada musim panas 2013. Ketika itu, Madrid menaruh harapan besar di Liga Champions karena sudah tertinggal jauh dari Barcelona di La Liga.

Akan tetapi, Madrid harus tersingkir oleh Dortmund dengan agregat 4-3. Kekalahan dari Atletico Madrid pada final Copa Del Rey berujung "ketuk palu" perpisahan Mourinho. Skenario tersebut bisa saja terulang pada musim ini. Chelsea yang notabene merupakan juara bertahan, kini menduduki posisi ke-15 klasemen sementara.

Terlepas dari rekor di dalam lapangan, kedua manajer ini punya hubungan baik. Dalam jumpa pers pertamanya sebagai manajer Liverpool, Klopp secara diplomatis menolak menyinggung julukan The Special One, yang digaungkan Jose Mourinho ketika pertama kali datang ke Chelea. Dia sembari berkelakar memilih julukan The Normal One.

Pun begitu dengan Mourinho. Manajer yang biasanya doyan berkomentar kontroversial ini menolak membicarakan kedatangan Klopp ke Liverpool. "Saya tidak sedang berbicara soal Klopp. Saya punya hubungan baik dengannya dan tidak akan ada yang mengubah hal itu," kata Mourinho di Daily Star.

Di partai Sabtu nanti, entah nuansa apa yang akan muncul, keakraban atau ketegangan? Pasalnya, bagi Mourinho, ini bisa jadi partai penentuan nasibnya di Chelsea. Kemenangan atas Klopp bisa jadi memperpanjang nafasnya sebagai juru racik strategi Chelsea, atau sebaliknya, melebarkan pintu keluar dari Stamford Bridge.

Artikel Tag: Juergen Klopp, Jose Mourinho, Chelsea, Liverpool